tegas.co, MUNA, SULTRA – Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia pemungutan Suara (PPS) Dalam pemilihan umum 2019 Sebanyak 516 Panitia Resmi dilantik, di Alun-Alun Kota Raha, Kelurahan Butung-butung Kamis (8/3/2018) Oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Pelantikan 66 PPK dan 450 PPS tersebut berdasarkan tindaklanjut keputusan KPUD Muna Nomor 09/PP.05.1-Kpt/7403/Kab/III/2018 dan 10/PP.05.1-Kpt/7403/Kab/III/2018 tentang penetapan PPK dan PPS se-Kabupaten Muna untuk pemilihan umum tahun 2019.
Ketua KPUD Muna, Laode Muhammad Amin dalam sambutannya mengatakan, dalam perekrutan PPK dan PPS kali ini dalam rangka Pemilu 2019, mengambil metode evaluasi dari perekrutan Pilgub 2018, tentunya dengan banyak penilaian, baik tentang keaktifan, ilmu yang dimiliki termaksud integritas anggota.
“Kemarin penerimaan perekrutaan PPK dan PPS cukup seru dan tidak kalah menarik pada proses evaluasi, yang tidak lulus banyak datang komplen padahal karena nyata-nyata tidak masuk kerja dan malas. Sampai KPUD dituding macam-macam dalam perekrutan, tapi sebenarnya menjadi PPK dan PPS bukan untuk mencari kerja tapi mengabdi dan untuk menghargai itu Negara memberikan honor,” kata Laode Muhammad Amin dalam sambutannya.
Menurutnya, PPK dan PPS dituntut sebagai pekerja jujur, adil, dan tanggung jawab untuk kepentingan masyarakat, bangsa, dan negara, olehnya itu, dia tak henti-hentinya mengingatkan agar PPK dan PPS yang baru saja dilantik agar memelihara tanggung jawab yang diberikan, bekerja bersungguh-sungguh karena akan menghadapi Pemilu 2019 nantinya.
“Anda akan menghadapi Pemilu 2019 yang barangkali lebih rumit daripada Pilgub karena banyak calon dan parpol, hingga dibutuhkan kejelian agar tidak keluar dari peraturan perundang-undangan. Dan PPK dan PSS yang sudah masuk pada perekrutan Pilgub agar lebih dipertajam. Kami harapakan agar memahami itu,” ungkapnya.
Sementara itu Bupati Muna, LM. Rusman Emba mengungkapkan dalam pemilihan PPK dan PPS tentunya banyak melewati proses, itu artinya bahwa kapabilitas, kemampuan komunikasi anggota telah teruji.
Lanjut dia, tentunya dalam amanah itu sebetulnya bukan perkara sederhana karena jika berbicara dalam hadist ketika orang yang diberikan amanah kemudian dia adil maka Insya Allah nilai ibadahnya lebih baik dibanding selama 60 tahun beribadah.
“Itu pada satu aspek amalan kita, kemudian pada aspek rezky ketika amanah itu kita diberikan dan bisa kita pertanggung jawabkan serta laksanakan dengan baik, Insya Allah akan diberikan amanah selanjutnya, dan itu janji Allah SWT kepada umatnya,” kata Rusman Emba.
Dalam pelantikan PPK dan PPS se-Kabupaten Muna turut dihadiri oleh Komisioner KPUD Muna, Andi Arwin, Yuliana, Sekretaris KPU, Drs. Halisi, Ketua Panwas Muna, Al Abzan Naim, komisioner Panwas Muna, Ali Karman, Komisioner Bawaslu Muna, Aksar, Sekda Muna, Nurdin Pamone, perwakilan dua institusi Dandim 1416/Muna serta Kapolres Muna.
REPORTER: LA ODE AWALLUDIN
PUBLISHER: MAS’UD