tegas.co., DENPASAR, BALI – Komunitas pegiat Lingkungan dan konservasi yakni Komunitas Earth Hour Bali mengadakan kegiatan Roadshow kegiatan Switch Off 2018 di Radio FBI Bali 91.8 FM Bali yang beralamat di Jalan Gatsu I No 37 Denpasar Bali pada hari Sabtu (10/3) 2018 dari pukul 20.00 s.d 21.00 wita.
Komunitas Earth Hour Bali secara khusus diundang oleh Radio FBI Bali untuk talkshow diacara 100% komunitas. Komunitas Earth Hour yang diwakili I Putu Suandhika dan dua orang divisi Humas mengenalkan mengenai Kampanye Hemat Energi bernama Switch Off.
Kegiatan Switch Off 2018 untuk Bali akan dipusatkan di Main Stage Beach Walk Mall di Jalan Raya Pantai Kuta. Selain itu kegiatan Switch off 2018 juga mengajak seluruh pelaku pariwisata dan masyarakat Bali selama satu jam dari pukul 20.30 wita s.d 21.30 wita.
Earth Hour merupakan kampanye sebuah gerakan bersama yang dilakukan secara global dengan mengajak individu, komunitas, pemerintah serta korporasi untuk peduli pada perubahan iklim, dan mulai untuk menerapkan gaya hidup ramah lingkungan.
Earth Hour disimbolkan dengan mematikan lampu dan peralatan elektronik yang tidak terpakai selama satu jam , setiap hari sabtu di Minggu ketiga bulan maret setiap tahunnya. Tahun 2018 ini dilaksanakan pada tanggal 24 maret 2018.
Alasan dilakukan momentum Earth Hour di minggu ketiga Bulan Maret 2018b karena pada waktu tersebut merupakan waktu dimana sebagian besar negara dari belahan dunia sedang terjadi perubahan musim.
Sehingga dengan suhu yang nyaman, tidak panas, maupun tidak begitu dingin, cocok untuk melakukan pengehematan energi seperti tidak menggunakan alat pemanas maupun pendingin. Selain itu, dilaksanakan dari pukul 20.30-21.30 karena sebagian besar negara diseluruh dunia sudah cukup gelap sehingga efek pemadaman lampu saat Earth Hour akan lebih terasa.
Menurut Suandika selaku Kepala Departemen Humas Earth Hour Bali, aksi Earth Hour akan difokuskan pada pulau Jawa dan Bali karena 78% konsumsi listrik di Indonesia terfokus di Jawa dan Bali.
“Sebanyak 68 % konsumen pengguna listrik berada di Pulau ini. Oleh karena itu kami dari Earth Hour Bali mengajak seluruh lemen masyarakat utamanya di Pulau Jawa dan Bali untuk menjadikan hemat listrik sebagai sebuah gaya hidup melalui momentum switch off 2018” tegasnya kepada pendengar radi FBI Bali.
Dika menjelaskan bahwa Tema perayaan Earth Hour Tahun ini adalah Connect to Earth. Connect To Earth maksudnya adalah bagaimana terhubung kembali dengan bumi sebagai tempat tinggal bersama lagi manusia dan makhluk hidup lainnya.
“Kita semua dapat melakukan aktifitas-aktifitas yang ramah lingkungan seperti mengurangi penggunaan plastik, menanam pohon, mengkonsumsi bahan makanan berkelanjutan, dan tentunya beraksi bagi planet bumi” pungkasnya.
REPORTER: HERDIAN ARMANDHANI
PUBLISHER: MAS’UD