tegas.co., KENDARI, SULTRA – Pihak Perhubangan Darat menyampaikan kuota grab hanya 300 unit yang dapat beroperasi di Sulawesi Tenggara (Sultra).
Khusus untuk kota Kendari hanya diberi kuota sebanyak 140 grab.
Pihak vendor grab mengaku, saat ini grab atau transportasi berbasis online beroperasi sekitar 400 unit.
Kata dia, untuk yang mendaftar menjadi driver grab saat ini mencapai ribuan driver.
Hal ini terungkap saat hearing di DPRD Sultra, Senin (26/3/2017).
Hearing dipimpin Wakil Ketua Komisi III DPRD Sultra, Sarlinda Mokke.
“Hearing ini kita hadirkan semua pihak terkait untuk mencari solusi,”harapnya.
Sarlinda yang didampingi anggota komisi III, H. Alkalim mengatakan, pergub dan kesempatan yang harus dijunjung tinggi,”Itu harus ditaati karena aturannya sudah jelas,”tegas Alkalim.
Hingga berita ini diterbitkan hearing masih berlanjut.
Berita ini dapat diakses di google news.
MAS’UD
Komentar