tegas.co., KENDARI, SULTRA – Prof. Dr. Laode Masihu Kamaluddin mengatakan, kualitas Debat Publik kandidat tiga pasangan calon Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) beberapa hari lalu sangat menyedihkan, Ibarat “Bedah Camat pengen jadi Bupati”.
Semua subtansi pembicaraan tiga pasang calon guburnur Sultra, menurut Masihu hanya memaparkan prestasi seputar Bupati. Tidak ada prestasi sebagai calon Gubernur.
“Seperti Camat pengen jadi Bupati. Karena semua pembicaarnya itu prestasi, prestasi seputar Bupati, tidak ada prestasi sebagai calon Gubernur,”ucapnya kepada tegas.co saat ditemui. Senin (9/04/2018).
Hal ini menurut Rektor Universitas Lakidende itu , sangat menyedihkan. Apa lagi kata dia, ditayangakn di salah satu stasiun televisi Nasional.
“Jadi kualitasnya itu menurut saya, menyedihkan ya, sebagai putra Daerah disiarkan Nasional itu, bisa menjadi bahan ketawaan,”ungkapnya.
Dari ketiga calon yang mengikuti Debat, menurutnya semua sama, lain yang di tanya lain yang di jawab,”Sama semua, tiga tiganya ndak nyambung. Yang di tanya A dijawab B,”Jelasnya.
Mantan Rektor Universitas Sultran Agung (UNISULA) itu juga berharap di debat selanjutnya tiap-tiap pasangan Calon bisa menawarkan debat yang bisa dipengang oleh masyrakat.
“Harapan saya di debat selanjutnya itu. Debatnya yang bisa dipegang oleh masyrakat, yang bisa ditagih janjinya itu,” Tandasnya.
REPORTER: ODEK
PUBLISHER: MAS’UD
Komentar