tegas.co., WAKATOBI, SULTRA – Setiap ada kesempatan pasti ada niat. Hal ini menimpah Hj Wa Nuru (Sapaannya) korban jambret pada Selasa (17/4/2018) sore pukul 05.00 wita, dilingkungan Mowuta, Mandati, Kecamatan Wangi-Wangi Selatan, Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Saat itu lebas hujan lebat yang menguyur separuh wilayah Ibukota, Wakatobi hingga sore. Ditambah dengan kondisi jalanan sepih membuat kawanan jambret melancarkan aksinya.
Dengan mempelajari situasi itu, para kawanan jambret pun bereaksi. Mereka pun melihat korbannya, melintasi area jalan Mowuta, Kelurahan Mandati, sendiri dengan menggunakan sepeda motor merek revo warna hitam.
Kawanan jambret itu mendekati “mangsanya”. Sontak korban terkejut disaat kalung emasnya ditarik oleh kawanan tersebut. Hingga membuatnya berterik dan meminta tolong.
“Saya kaget kenapa kalung saya ditarik sehingga saya berteriak minta bantu sama orang-orang. Dan disaat saya minta tolong mereka sudah kabur dengan sepeda motor,” ujar Wa Nuru.
Untung saja, aksi penjambretan itu tak berbuah manis tanpa membawa kabur kalung emas yang coba dirampas dari leher korban. Kendati aksi kawanan jambret tersebut dilakukan disaat korban tengah mengemudikan sepeda motornya.
“Mereka pakai sepeda motor juga. Mereka mendekati saya dan menarik kalung (emas) dileher saya. Tapi untuk kalung saya pakai ini tidak terlepas,” cerita warga Mandati ini.
Mendengar teriakan, warga disekitar lokasi kejadian terkejut hingga mendekati korban yang kala itu masih berada diatas sepeda motor. Kendati kejadian tersebut membuat warga dikejutkan.
REPORTER: UDIN
PUBLISHER: MAS’UD
Komentar