GERAMM Demo Kantor Perizinan dan Pol PP Baubau Tuntut Pabrik Tandon Ditutup

GERAMM Demo Kantor Perizinan dan Pol PP Baubau Tuntut Pabrik Tandon Ditutup
GERAMM saat berorasi di depan Kantor Perizinan Kota Baubau. FOTO: TIM

tegas.co., BAUBAU, SULTRA – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Milenial (GERAMM) Kota Baubau melakukan aksi demonstrasi di Kantor Perizinan dan Satpol PP setempat terkait adanya pabrik ilegal di Kelurahan Waborobo yaitu pabrik Tandon, Senin (29/10/2018).

Koordinator aksi, Sikancil Hasim mengungkapkan, pabrik tersebut tidak memiliki izin usaha, izin Standar Nasional Indonesia (SNI) serta Peraturan Pemerintah tentang Lingkungan Hidup dan Perda Kota Baubau Nomor 4 tahun 2014 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Baubau tahun 2014-2034.

“Pebrik itu sudah beroperasi kurang lebih satu tahun. Setelah kami lakukan investigasi ternyata pabrik tersebut tidak memiliki sama sekali izin dan peraturan yang saya sebutkan tadi,” ungkapnya pada tegas.co, Senin (29/10/2018).

Kata dia, hal ini sangat membahayakan masyarakat jika pabrik ilegal ini terus beroperasi tanpa ijin SNI dan izin lainnya.

Olehnya itu, mereka meminta Satpol PP Kota Baubau agar melakukan pembongkaran terhadap pabrik ilegal itu.

“Polisi Pamong Praja selaku penegak Perda tidak tahu keberadaan pabrik tersebut, namun kami sudah minta kepada pihak Pol PP, agar segera melakukan pembongkaran pabrik tersebut,” pungkasnya.

PUBLISHER: SALAMUN SOFIAN

Komentar