tegas.co., BAUBAU, SULTRA – Pelantikan Wa Ode Alzarliani sebagai Rektor Universitas Muhammadiyah Buton (UMB) yang bertempat di Aula UMB pada Kamis (10/01/2019), diwarnai unjuk rasa dari puluhan massa Gerakan Mahasiswa Pemerhati Kampus (GMPK).
Unjuk rasa tersebut juga diwarnai aksi bakar ban dan pengrusakan karangan bunga ucapan selamat terhadap Rektor yang baru.
Koordinator Aksi, La Ode Sulman menuding ada indikasi pelanggaran dalam proses pemilihan Rektor UMB.
“Kami meminta untuk pembatalan pelantikan Rektor,” teriak dia dalam orasinya, Kamis (10/01/2019).
Diketahui, Wa Ode Alzarliani telah resmi ditetapkan sebagai Rektor UMB untuk masa bakti 2018-2022 oleh Pimpinan Pusat Muhammadiyah pada 10 Januari 2019.
Mantan Dekan Fakultas Pertanian itu dilantik menjadi Rektor UMB menggantikan Dr. Suriadi.
Ditemui usai acara pelantikan, Wa Ode Alzarliani menyatakan komitmennya untuk meningkatkan UMB yang unggul, islami, bersaing dan global.
Srikandi ini juga siap menjalankan program peningkatan perguruan tinggi yang berdiri sejak tahun 2001 silam itu.
Tonton videonya disini
REPORTER: JELITA SRI RAHAYU
PUBLISHER: SALAMUN