Bupati Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra), H Surunuddin Dangga bersama Wakil Bupati, Dr H Arsalim Arifin melaksanakan peletakan Batu Pertama Revitalisasi Pasar Rakyat Desa Marga Cinta Kecamatan Moramo. Kamis, 8/8/2019.
Pembangunan pasar tersebut bersumber dari dana APBN Kementerian Perindustrian dan Perdagangan (Kemenperindag) tahun 2019 sebesar Rp 3 Miliar, dengan waktu pelaksanaan selama 150 hari kalender terhitung sejak peletakan batu pertama.
Dalam sambutannya Bupati Konsel, H Surunuddin Dangga berharap, sekiranya dengan adanya pembangunan dan revitalisasi pasar di Desa Margacinta, Kecamatan Moramo ini, nantinya dapat meningkatkan kapasitas pembeli dan penjual yang jauh lebih besar sejalan dengan meningkatnya tingkat perekonomian.
“Semoga dengan adanya pasar ini, dapat lebih menopang perekonomian dan meningkatnya tingkat kesejahteraan masyarakat setempat. Sehinga nantinya, setiap keinginan warga dapat terpenuhi dengan sendirinya, baik untuk pendidikan, kesehatan maupun kebutuhan lainnya,” jelas Surunuddin.
Penyediaan pasar ini, sambung dia, tidak lepas dari realisasi dan komitmennya sewaktu kampanye beberapa tahun lalu. Karena dirinya menjanjikan akan membangun pasar yang lebih representatif, termasuk akan menunaikan seluruh janji politik hingga masa jabatan yang akan berakhir tahun depan.
Dikesempatan itu, ia juga mengajak masyarakat untuk tetap mendukung program kerja yang telah dan akan dicanangkan. Serta dirinya menghimbau, agar selalu menjaga kestabilan dan keamanan daerah dengan menghindari penggiringan opini yang kurang baik.
“Saya
menyampaikan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat atas dukungannya
terhadap kinerja pemerintah dalam membangun daerah. Saya juga berpesan agar
menghindari dan tidak ikut membesar-besarkan isu putra daerah yang arahnya
mengkotak-kotakkan masyarakat yang notabene kita semua adalah satu dalam
bingkai NKRI, yang nantinya dapat mengganggu stabilitas ketertiban
bermasyarakat,” terangnya.
Sementara itu Kadisperindag Konsel, Hj Sitti Chadijjah menjelaskan bahwa, anggaran pembangunan pasar tersebut bersumber dari dana perbantuan Kemenperindag sebesar Rp 3 Miliar. Didalamnya terdapat 9 kios dan 98 lods serta di lengkapi fasilitas toliet, musholah, tempat tera ulang, persiapan ATM, termasuk tempat menyusui ibu. Rencananya akan dimanfaatkan kurang lebih 200 pedagang.
Dimana, kata dia, atas dukungan Bupati sejak 2017 – 2019 pasar yang telah dibangun baik dari dana tugas Pembantuan, DAK maupun APBD sudah 12 unit pasar. Jumlah pembangunan pasar sampai dengan tahun 2019 ini sebanyak 22 unit pasar. Yang mana, tahun ini akan dibangun di Desa Wuura dan Desa Marga cinta serta 6 tempat berbeda lainnya yang bersumber dari dana DAK dan APBD.
“Ini bertujuan untuk lebih memudahkan masyarakat dalam memasarkan hasil pertanian, perikanan dan lainnya. Dalam rangka meningkatkan perekonomian dan pendapatan masyarakat desa bagian untuk mewujudkan Desa Maju Konsel Hebat,” pungkas Chaddijah.
MAHIDIN
Komentar