Kepolisian Resor (Polres) Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra) menerjunkan 24 personel dalam gelaran Operasi Patuh Anoa 2019.
Kapolres Buton, AKBP Andi Herman, melalui Kasat Lantas Polres Buton Iptu Syahrul mengatakan kegiatan operasi ini dalam rangka meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat tentang lalu lintas dan angkutan jalan. Sehingga tercipta kamseltibcarlantas yang mantap, serta mewujudkan polantas sebagai penggerak revolusi mental dan pelopor tertib sosial diruang publik.
“Kita turunkan 24 personil, dibantu 13 polsek dalam wilayah hukum Polres Buton,” kata Syahrul saat temui ruang kerjanya, Kamis (29/8/2019).
Dikatakan, dalam kegiatan penindakan, dilakukan dua sistem yaitu sistem sambil jalan dan sistem diam ditempat.
Syahrul menambahkan walaupun di tahun 2018 terdapat 418 pelanggaran tilang lebih tinggi di tahun 2017 yaitu sebanyak 171 pelanggaran tilang, namun angka kecelakaan tahun 2018 tidak ada, sementara tahun 2017 terjadi 4 kecelakaan.
“Kami berharap tahun 2019 ini, selama dua minggu operasi patuh tidak ada kecelakaan,” ucapnya.
Untuk diketahui, kegiatan operasi patuh anoa 2019 berlangsung selama dua minggu, mulai dari 19 Agustus sampai 11 September.
SUPARMAN
Komentar