Asapa kebakaran lahan di Kolaka Timur (Koltim), Sulawesi Tenggara (Sultra) semakin hari semakin menebal. Untuk mengatisipasi serangan penyakit pernapsan, Puskesmas Lalolae, Koltim berinisiatif membagikan masker secara gratis kepada warga, Rabu (11/9/2019).
Ada sekititnya 300 masker yang dibagikan kepada warga. Bagi-bagi masker ini menyasar murid sekolah dasar setempat.
Tak hanya itu, para petugas medis juga mengajari murid tata cara menggunakan masker yang baik dan benar. Para murid terlihat antusias mengikuti penjelasan para petugas medias.
Dokter Puskesmas Lalolae, dr Khusnul Khotimah mengatakan pembagian masker tersebut sebagai langkah awal untuk mengantipasi agar warga dan murid SD tidak terserang penyakit pernafasan akibat asap tebal.
“Kami juga sudah menyiapkan 2 tabung oksigen, untuk merawat jika terdapat warga yang mulai terserang ISPA,” jatanya.
Sementara salah seorang Murid SD Negeri 1 Wesalo Kecamatan Lalolae, Alesia Ramadani, mengaku senang dengan pembagian masker tersebut.
“Kalau tidak ada masker, kami kesulitan bernapas,” ujar murid kelas IV ini.
Alesia menuturkan, di sekolahnya sudah sedikit kesulitan untuk menerima pelajaran. Karena asap begitu mengganggu.
Para murid berharap, kebakaran dapat segara diatasi. Sehingga, lingkungan sekolah mereka berada pada kondisi nyaman.
Diketahui, hingga saat ini kebakaran lahan gambut di Kolaka Timur masih berlangsung. Kepulan asap masih terlihat di udara, bahkan kebakaran ini semakin mendekati pemukiman warga.
Hingga kini, kebakaran masih sulit dipadamkan. Ada sedikitnya empat kecamatan paling terdampak asap.
ASDAR LANTORO