KPU Provinsi dan 17 KPU Kab/Kota Se Sulawesi Tenggara hadiri rapat Koordinasi Regional (Konreg) Gelombang II bertema “Peningkatan Partisipasi Masyarakat” yang dilaksanakan oleh KPU RI, mulai 12-14 September 2019 di Manado-Sulawesi Utara.
Acara Konreg ini dibuka secara resmi oleh Ketua KPU RI Arief Budiman. Dalam sambutanya mengatakan rasa terima kasih kepada jajaran KPU dan Bawaslu se Indonesia atas kerja-kerjanya dalam menyukseskan Pemilu 2019.
Menurut Arief, beberapa hal indikator pemilu 2019 dapat dikatakan sukses adalah, pertama pada hari pemungutan suara berjalan relatif aman.
Kedua, sengketa PHPU lebih berkurang dari pemilu – pemilu sebelumnya.
Ketiga, tingkat partisipasi nasional sebesar 81% melebihi target yang ditetapkan pemerintah sebesar 77,5%.
Keempat, mendapat apresiasi positif dari negara luar, dalam waktu dekat KPU RI akan menerima kunjungan dari India.
Ditambahkannya, meski demikian masih ada hal-hal yang harus dibenahi.
Dicontohkannya, misalnya kecepatan informasi, update data dan informasi serta transparansi, olehnya itu pihaknya mengadakan Evaluasi pada kegiatan tersebut.
Menutup sambutannya, Ketua KPU RI mengatakan, pemilu di Indonesia adalah “The Biggest One Day Electoral In The Word”.
Sementara itu, Kordiv Parmas KPU Prov Sultra Al Munardin mengatakan, pihaknya baik itu Provinsi maupun 17 Kab/Kota se Sultra yang hadir di acara ini mengharapkan melalui konsolidasi regional ini dapat memperoleh pola serta metode baru dalam upaya meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pemilu kedepan, termasuk pada pemilihan serentak 2020 yang akan diselenggarakan di 7 Kabupaten dalam Wilayah Sulawesi Tenggara.
“Tentu kita berharap di Pemilihan serentak 2020 minimal kita dapat mempertahankan bahkan meningkatkan angka partisipasi yang sudah kita capai pada Pemilu 2019 sebesar 79 % menjadi lebih baik lagi di masa mendatang,”harapnya.
Rapat Konsolidasi Regional ini akan berlangsung hingga 14 September 2019 dengan sesi materi dan diskusi kelompok dari berbagai Narasumber.
T I M