Audisi liga dangdut (LIDA) Tahun 2020 terus dilakukan diseluruh tanah Air Indonesia. Kemarin, tim audisi liga dangdut Indosiar menginjakan kaki di Kendari.
Mereka menggelar audisi di Kota Kendari untuk mencari bibit-bibit penyanyi dangdut. Partisipasi untuk menjadi penyanyi dangdut, di Kota Kendari cukup besar. Ada ratusan para peserta yang ikut.
Audisi liga Dangdut kali ini, fokus kepada para peserta yang memiliki mental dan suara unik. Tak hanya memiliki suara bagus.
Menurut Produser Audisi Liga Dangdut, Eva Estriana, audisi liga dangdut telah dilakukan di 24 Provinsi di Indonesia, termasuk Sulawesi Tenggara, Kota Kendari. Di Kota Kendari para peserta yang akan diambil minimal dua orang saja. Nantinya dua peserta yang lolos, akan kembali ikut beradu bakat di Jakarta.
Menurutnya, dari ratusan yang ikut audisi, peserta yang akan diambil tidak banyak. Paling sedikit dua orang saja. Pengumuman kelolosan untuk audisi tersebut, akan dilaporkan melalui sambungan telepon.
Dia menyebutkan, masih ada 10 Provinsi lagi yang akan digelar audisi. Setiap daerah hanya dilakukan audisi sekali.
“Jadi, semua audisi di gelar di 34 Provinsi. Ini sudah Minggu ke delapan,” katanya.
Untuk tahapan agar bisa lolos, peserta kata Eva diharapkan dapat memberikan penampilan lebih. Misalnya tak hanya punya bakat nyanyi tapi, juga panda bermain musik. Untuk usia, tahun ini ditetapkan usia 14 hingga 25 tahun.
“Kami berpendapat, audisi kali ini di Sultra, pesertanya cukup antusias. Ada kurang lebih 300 peserta yang ikut,” ujarnya.