Jaga Kelestarian, Dikbud Konawe Gelar Pelatihan Pelatih Musik Bambu

Demi melestarikan musik daerah yang kini mulai tenggelam di tengah arus modernisasi di bidang musik, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra), gelar Pelatihan Pelatih Musik bambu tingkat Sekolah Dasar (SD).

Kegiatan Pelatihan diadakan di Gedung Grend MM Unaaha, di buka langsung oleh Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Dr.Suriyadi,S.pd., M.Si, yang juga di hadiri oleh Kepala Bidang (Kabid) Kebudayaan Ruslan,S.Sos, Kamis (6/2/2020).

Iklan Pemkot Baubau

Ruslan, S.Sos Kabid Kebudayaan Dikbud Kabupaten Konawe saat di temui usai pembukaan kegiatan pelatihan, menjelaskan bahwa program tersebut bertujuan untuk melestarikan musik bambu karena sampai sekarang ini alat musik tradisional tersebut mulai jarang di mainkan khususnya di tingkat sekolah dasar.

“Jadi kita mau hidupkan kembali ini, karena musik bambu ini adalah musik tradisional Sultra yang harus kita lestarikan,” ungkapnya.

Program Dikbud tersebut adalah program tahap awal dalam peningkatan pelestarian musik bambu yang saat ini sudah mulai ditinggalkan khususnya di Kabupaten Konawe.

“Ini baru tahap awal, kita akan lakukan dengan cara bertahap, tapi untuk tahun ini kita utamakan yang sudah mendapatkan bantuan alat musik bambu dulu, agar bisa langsung di pungsikan atau d ajarkan kepada siswa,” jelasnya.

Diketahui, tahun anggaran 2019 kurang lebih 28 sekolah tingkat SD mendapat bantuan alat musik bambu dari Dikbud Konawe dan masing masing perwakilan sekolah dasar mulai melakukan pelatihan pelatih musik bambu.

Pelatihan tersebut akan di lanjutkan setelah pembagian Zona, dari 28 peserta pelatihan akan di bagi menjadi tiga sampai empat zona dalam pelatihan selanjutnya.

Tim Redaksi