Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) melaksanakan workshop pengawasan terpadu bidang ESDM bagi 139 orang auditor dan inspektur tambang di wilayah Indonesia Timur, Rabu (26/2) di Grand Claro Hotel Kendari.
Inspektur Jenderal Kementerian ESDM, Ahmad Syahroza, menjelaskan, workshop ini diselenggarakan agar para auditor dan inspektur tambang memiliki kemampuan standar yang ditetapkan dalam melakukan pengawasan pada bidang ESDM yang titik beratnya pada peningkatan PNBP, efektifitas, ketepatan pemberian subsidi, dan pembangunan infrastuktur di bidang ESDM.
“Diharapkan setelah mengikuti workshop ini, para peserta dapat mempraktikkan dengan mentaati standar acuan tertentu atau prosedur, sehingga pada saat nanti melaksanakan pengawasan dapat diperoleh hasil yang diharapkan,” jelasnya.
“Banyak program kerja dan target yang harus dicapai pada tahun 2020, maka program pengawasan terpadu adalah upaya untuk menjaga pelaksanaan agar dalam jalur yang direncanakan,” sambungnya.
Ahmad mengatakan, pengawasan terpadu bidang ESDM adalah upaya Kementerian ESDM, khususnya Inspektorat Jenderal agar program-program yang telah direncanakan dapat terlaksana secara baik, efektif, efisien dan berdampak pada pembangunan dan kesejahteraan rakyat.
Peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang ESDM, lanjut Ahmad, perlu dilakukan secara terencana, terarah, dan berkesinambungan dalam rangka meningkatkan kemampuan dan profesionalisme aparatur Kementerian ESDM untuk menunjang terwujudnya pengelolaan energi dan sumber daya mineral secara baik dan benar.
Ahmad bilang, pengusahaan energi dan sumber daya mineral oleh perusahaan tentunya bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia secara umum. Namun demikian, lanjutnya, seringkali dalam pelaksanaannya terdapat penyimpangan, sehingga kegiatan pengawasan oleh aparatur kementerian harus dilakukan secara terencana, terintegrasi, dan berkesinambungan sehingga memberikan hasil yang berdaya guna dan berhasil guna.
Diketahui, sebanyak 139 auditor dan Inspektur tambang di wilayah Indonesia Timur mengikuti Workshop Pengawasan Terpadu Bidang ESDM. Kegiatan itu dilaksanakan selama 3 hari, mulai tanggal 25 – 28 Februari 2019 di Grand Claro Hotel Kendari, Sulawesi Tenggara.
TIM REDAKSI