TEGAS.CO., KENDARI – Pemilihan Umum Mahasiswa (Pemilma) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari yang digelar pada Senin 21 September 2020 kemarin berlangsung dengan banyak kendala.
Pasalnya, Pemilihan yang dilangsungkan melalui siakad IAIN Kendari itu terjadi permasalahan.
Beberapa Akun Mahasiswa dibobol oleh pihak yang melakukan kecurangan.
“Ini adalah permasalahan yang harus diselesaikan,” pungkas Rifky salah satu Calon Anggota Senat Mahasiswa Institut (SEMA I).
Akun siakad yang dibobol tersebut di sebabkan karena mahasiswa atau korban tersebut belum mengganti paswornya.
Lanjut Anggota SEMA Tarbiyah Ikky menambahkan, Komisi Pemilahan Umum Mahasiswa (KPUM) harus Menindak lanjuti atas apa yang terjadi.
“Beberapa anggota saya ikut terbobol dan ini adalah kerugian bagi saya,” tuturnya.
Sementara itu Ketua KPUM Bheni Putra Lamangga juga menanggapi hal tersebut.
“Sebelumnya saya sudah menginstruksikan kepada teman-teman mahasiswa agar mengganti pasword siakad-nya agar tak terjadi permasalahan seperti ini, saya akan mencoba mendiskusikan bersama anggota KPUM yang lain untuk menyelesaikan permasalahan ini,” jelas Bheni melalui pesan via Whatsapp.
Menurutnya, untuk sementara Pemilma akan ditunda sambil mencari solusi dari masalah kebobolan itu.
“Saya berharap kepada teman-teman mahasiswa utamanya pada kandidat dan pengurus partai agar tetap tenang dalam menanggapi hal tersebut,” tutup Bheni.
REPORTER: RSR
EDITOR: H5P