TEGAS.CO.,WAKATOBI – Calon Bupati (Cabup) Wakatobi yang merupakan petahana H Arhawi mengaku prihatin terhadap fitnah dan hinaan yang dirasakan dirinya dalam dunia media sosial alias facebook.
“Saya terkadang bertanya pada diri saya, salah saya apa. Sehingga saya selalu dikatakan pembohong,” keluhnya dihadapan warga di pulau Tomia, Kamis (8/10/2020).
Jika ditelaah, kata dia, dari program-program politik yang ia pernah janjikan kepada masyarakat pada empat tahun lalu telah ia tunaikan dan sudah dirasakan oleh masyarakat.
“Seperti program UMKM bersinar, Pendidikan bersinar itu ada. Semua sudah berjalan dimasa kepemimpinan saya,” katanya.
Bahkan yang paling ia prihatinkan propaganda media sosial itu secara langsung menyerang pribadinya.
“Saya pun merasa disudutkan dengan hinaan yang menyerang pribadi dan keluarga saya,” tukasnya.
Namun demikian, kata dia, hinaan dan fitnaan tersebut akan ia balas dengan bukti kerja nyata.
“Program yang telah saya cetuskan akan terus ditingkatkan bilamana kami diberi amanat oleh masyarakat untuk memimpin daerah ini kedepan,” unggkapnya.
Kendati hal yang sama pula dirasakan oleh Cawabupnya, Hardin La Omo. Ia juga kena dampak bully oleh natizen, yang merupakan akun palsu facebook.
“Saya pernah di-bully. Saya dikatai orang tua tidak bisa lagi bisa membaca dan lain-lain. Padahal Alhamdullah fitnah itu tidak benar,” ungkap belum lama ini.
Reporter : RUSDIN
Editor : YA