Lebih dari 150 Tentara Garda Nasional AS Positif Covid-19

Tentara Garda Nasional berpatroli di dekat gedung Capitol AS menjelang pelantikan Presiden terpilih AS Joe Biden, di Washington, AS, 19 Januari 2021. (Foto: REUTERS/Andrew Kelly)
Tentara Garda Nasional berpatroli di dekat gedung Capitol AS menjelang pelantikan Presiden terpilih AS Joe Biden, di Washington, AS, 19 Januari 2021. (Foto: REUTERS/Andrew Kelly)

TEGAS.CO., AS – Seorang pejabat AS, Jumat (22/1), mengatakan antara 150 dan 200 tentara Garda Nasional yang dikerahkan ke Washington, D.C., untuk memberikan keamanan bagi pelantikan Presiden Joe Biden dinyatakan positif terkena virus corona.

Pemerintah AS memberlakukan langkah-langkah keamanan yang belum pernah terjadi sebelumnya di kota itu setelah penyerbuan pendukung mantan presiden AS Donald Trump ke Gedung Capitol pada 6 Januari.

Pejabat itu, yang berbicara tanpa menyebut nama, sebagaimana dilansir dari Reuters, Sabtu (23/1), mengatakan jumlah pasukan Garda Nasional yang dites positif dapat meningkat tetapi jumlahnya masih kecil dibandingkan jumlah tentara yang dikerahkan, yaitu lebih dari 25 ribu orang.

Tentara Garda Nasional mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka tidak akan membahas kasus virus corona, tetapi personel mengikuti pedoman Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), termasuk pemeriksaan suhu ketika mereka meninggalkan negara bagian asal dan tiba di kota, bersama dengan kuesioner skrining.

Militer mengatakan sedang membuat mekanisme kepulangan ribuan tentara ke negara bagian, dan sekitar 15 ribu orang diperkirakan akan meninggalkan Washington dalam lima sampai 10 hari ke depan.

Para pejabat mengatakan sekitar 7.000 tentara Garda Nasional diperkirakan akan tinggal di Washington setidaknya hingga akhir bulan.

 

Sumber: www.voaindonesia.com

Publisher: B_Kan

Komentar