TEGAS.CO., BOMBANA – Berdasarkan laporan kepolisian kabuapten Bombana, sebelum kecelakaan tunggal terjadi, Mobil Toyota Avanza DT 1536 TE yang dikemudikan Rival Kahfi Gama (21) bergerak dari arah Tinanggea menuju arah Kasipute Bombana, tiba-tiba mengalami pecah ban belakang sebelah kiri sehingga mobil tersebut lepas kendali dan mencoba menghindari sepeda motor yang berada di depannya ke arah kanan jalan.
Selanjutnya mobil menabrak pohon yang berada di bahu jalan sebelah kanan. Atas kejadian Laka Lantas tunggal mengakibatkan 5 mahasiswa UHO Kendari meninggal Dunia, 2 Luka berat dan 2 luka ringan.
Kejadian pada Senin, 07 Juni 2021, sekitar pukul 17.00 Wita di jalan Poros Kasipute -Tinanggea di Km.07 tepatnya di Kel. Lameroro Kec. Rumbia Kab. Bombana.
Kendaraan Toyota Avanza warna hitam DT 1536 TE dengan jumlah penumpang 9 orang termasuk pengemudi / Sopir.
Penumpang
- Nirwan Paliki (21) warga kabupaten Muna mahasiswa beralamat di Kec. Wuawua Kota Kendari. Mengalami luka robek bibir bawah
- Zakaria Ramadhan (20), mahasiswa, Desa Lindo Kec. Wadaga Kab. Muna Barat. Mengalami luka keseleo pada leher dan bahu serta lecet kaki kiri.
- Dede Marwan (20) Mahasiswa Kec. Wawonii Utara, Kab. Konkep. Mengalami luka: patah kaki kanan
- . Olaf Cahyadi (19) Mahasiswa, desa Saralea Kec. Kulisusu Kab. Butur. Mengalami luka pendarahan pada hidung dan patah lengan dan luka lecet pada lengan kiri.
- Sawaludin (19) mahasiswa, desa Kafoofoo, Kec. Kontukowuna, Kab. Muna. Mengalami luka: pendarahan pada telinga dan patah paha kiri.(meninggal dunia di TKP)
- Riski Adrianus (20) mahasiswa, Desa Wantulasi Kec. Wakorumba Utara Kab. Butur. Mengalami luka patah paha kanan dan kiri serta robek kepala belakang (meninggal dunia di RSU Kab. Bombana)
- Indra Taufik (20), Mahasiswa,desa Laiba, kec. Parigi Kab. Muna. Mengalami luka robek pada kepala samping kanan, robek bibir bawah dan patah gigi bagian atas.
- Arsyad Arifudin (23) warga Buton, Mahasiswa, berasal dari desa Lede Kec. Lede Kab.Pulau Taliabo Prov. Maluku Utara. Mengalami luka patah lengan kiri, robek kepala bagian belakang dan pendarahan pada telinga. Polisi setempat telah memintai keterangan sejumlah saksi-saksi yakni, Miner (20) Muna, Mahasiswa, tinggal di Kel. Andounuho Kec. Poasia Kota Kendari.
Sebelumnya, Kasat Lantas Polres Bombana, AKP Muhammad Arifin Fajar, saat dikonfirmasi tim tegas.co membenarkan keseluruhan penumpang yang mengalami kecelakaan berjumlah 9 orang.
“5 orang tewas dan lainnya dalam keadaan kritis,” tutur Arifin. Saat ini korban dan lainnya sudah dirujuk ke RSU Poleang Bombana.
Ditaksir kerugian material sekitar Rp. 30.000.000. Pihak kepolisian mengambil tindakan, menerima laporan. Mendatangi TKP. Mengamankan Barang Bukti (BB). Mengambil data korban di RSUD Kab. Bombana.
PUBLISHER: MAS’UD
Komentar