Isu Penambahan Biaya Pembangunan Bagi Maba, Rektor UHO: Ini HOAX

Rektor Universitas Halu Oleo, Prof. Dr. Muhammad Zamrun Firihu, S.Si., M.Si., M. Sc

TEGAS.CO.,KENDARI – Baru-baru ini, beredar pesan berantai via E-Mail yang mengatas namakan kampus Universitas Halu Oleo (UHO). Pesan tersebut, berisikan keharusan bagi para mahasiswa baru (Maba) untuk membayar biaya pembangunan sebesar dua ratus ribu rupiah (Rp. 200.000)

Berkenaan dengan hal itu, Rektor Universitas Halu Oleo, Prof. Dr. Muhammad Zamrun Firihu, S.Si., M.Si., M. Sc., angkat bicara. Saat dihubungi  tegas.co via WhatsApp, orang nomor satu di UHO itu tegas membantah informasi tersebut. Menurutnya, pesan tersebut adalah hoax atau tidak benar.

“Ini hoax!  Semua Proses administrasi penerimaan mahasiswa baru tahun 2021 sudah selesai. Kemarin mereka sudah saya terima secara resmi. Jadi sudah resmi menjadi mahasiswa UHO.” Ungkapnya.

Rektor dua periode itu menambahkan bahwa tidak ada lagi pungutan biaya bagi mahasiswa selain uang pangkal dan uang kuliah tunggal bagi yang lulus seleksi mandiri SNMPTN dan SBMPTN.

“Sudah ada Nomor Induk Mahasiswa (NIM) dan sudah melakukan penawaran KRS. Jadi tidak ada lagi pungutan lain selain yang sudah mereka bayar yaitu uang pangkal dan UKT untuk yang lulus seleksi mandiri SMMPTN dan UKT saja bagi yang lulus SNMPTN dan SBMPTN.” Jelasnya.

Komentar