Bakal Maju Sebagai Calon Ketua MPM UHO, Begini Paparan Visi Arjun Saputra

Arjun Saputra, bakal calon ketua MPM UHO periode 2021/2022

TEGAS.CO,. KENDARI – Universitas Halu Oleo (UHO) telah mengadakan Pemilu Raya (Pemira) pada 23 Desember 2021 lalu. Kampus terbesar di Sulawesi Tenggara (Sultra) yang berada dibawah kepemimpinan Prof. Muh. Zamrun Firihu sebagai Rektornya.

UHO mempunyai rangkaian panjang demokrasi berupa pemilihan pimpinan Organisasi Kemahasiswaan di level Universitas hingga Fakultas.

Pesta demokrasi tingkat kampus itu dilakukan dengan sistem e-voting untuk memilih pimpinan-pimpinan lembaga kampus mulai dari BEM Universitas, BEM Fakultas, MPM, hingga DPM.

Dalam kontestasi pemilihan kali ini, Arjun Saputra mantan ketua BEM FIB UHO periode 2020/2021 mengatakan bahwa dirinya bakal maju sebagai calon ketua umum MPM UHO periode 2021/2022 dengan visi UHO KOLEKTIF.

“Niatan saya maju sebagai Ketua MPM UHO berawal dari dukungan teman-teman mahasiswa di; internal Fakultas Ilmu Budaya (FIB) dan restu dari birokrasi fakultas sebagai orang tua kami”, tutur Arjun saat diwawancarai di UHO. Selasa (29/12/2021).

Mengenai konsep visi UHO KOLEKTIF, Arjun menjelaskan beberapa poin dengan beberapa agenda yang telah dicanangkan ketika dirinya terpilih nanti.

“Saya bersama tim pemenangan membawa visi UHO Kolektif dengan beberapa point atau agenda perjuangan ketika terpilih nanti”, ujarnya.

Arjun Saputra, orang yang pernah menjadi mahasiswa nomor satu di FIB ini menjelaskan dua visi terkait majunya ia sebagai calon ketua MPM UHO 2021-2022 nanti.

”Pertama, saya akan memperbaiki dan mengoptimalkan kinerja Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM) dengan menumbuh kembangkan kesolidan dan kekompakan sesama anggota MPM dengan asas kekeluargaan”, katanya.

Kedua, lanjutnya, dirinya akan mengawal kinerja lembaga BEM UHO serta dampaknya atas Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) UHO.

“Agenda-agenda tersebut sebenarnya sudah diatur dalam SK Rektor UHO 853a tentang Organisasi Kemahasiswaan yang sudah semestinya kami jalankan”, tegas Arjun

Berdasarkan poin yang dijelaskannya, Arjun Saputra bersama tim pemenangannya telah menyiapkan dan menyusun program dan agenda ketika terpilih nanti.

“Adapun rencana dan program kami di periode kepengurusan nanti 2022, kami dibagi menjadi dua fase yaitu fase 1 (fase Januari-Juli) dan fase 2 (Juli-Desember)”, bebernya

“Di fase 1 kami menyiapkan beberapa agenda seperti melakukan publikasi internal, meningkatkan kapasitas kelegislatifan anggota MPM UHO secara bekelanjutan, mempererat silaturahmi antar anggota MPM UHO, membentuk beberapa pansus untuk mengkaji dan memberikan rekomendasi revisi SK Rektor 853a Tahun 2015 tentang Organisasi Kemahasiswaan, mempererat hubungan dengan lembaga internal KBM di UHO dan menyelenggarakan evaluasi kinerja BEM UHO ke-1”, kata Arjun menjelaskan lagi.

Sedangkan di fase 2, Arjun menyebut beberapa rangkaian program kegiatan seperti melakukan publikasi tentang hasil kerja MPM UHO, menjalin hubungan dengan lembaga di luar KBM UHO, khususnya lembaga pemerintahan yang berkaitan dengan fungsi legislatif dan yudikatif, MPM UHO sebagai advisor BEM UHO dalam menjalankan tugasnya sebagai lembaga eksekutif juga menyelenggarakan evaluasi kinerja BEM UHO ke-2.

Terkait paparan konsep visi UHO kolektif, Arjun Saputra yang juga menjabat sebagai ketua HMI komisariat Bidang Sastra dan Budaya itu berpendapat bahwa kolaborasi antar Alumni dan seluruh civitas akademika melalui agenda agenda besar agar bias bersaing di level nasional.

“Disatu sisi, agenda besar Lembaga Kemahasiswaan ataupun KBM UHO mendorong kolaborasi antara Alumni UHO untuk bisa bersaing dilevel nasional. Dilevel tersebut dibutuhkan sinergi antara seluruh Civitas Akademika UHO, agar agenda tersebut bisa terwujudkan”, sebutnya.

Dalam wawancara tersebut Arjun juga mengatakan bahwa saat ini ia dan pihaknya membutuhkan dukungan berbagai pihak untuk agenda agenda yang direncanakannya tersebut.

“Saya bersama tim pemenangan UHO Kolektif, membutuhkan dukungan dari berbagai pihak untuk mewujudkan beberapa agenda kejuangan ini. Dan kami membuka ruang silaturahmi ide dan gagasan agar ada titik temu terkait konsep UHO Kolektif”, tutupnya.

Laporan: Reksi

Editor: Yusrif

Komentar