Lepas Latja Siswa Diktukba, Kapolres Konsel: Bintara Tulang Punggung Kekuatan Polri

Lepas Latja Siswa Diktukba, Kapolres Konsel: Bintara Tulang Punggung Kekuatan Polri
Foto bersama usai menggelar upacara pelepasan Latihan Kerja (Latja) siswa Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Polri tahun 2022 SPN Polda Sultra dihalaman upacara Mako Polres Konsel

TEGAS.CO., KONAWE SELATAN – Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra), AKBP Wisnu Wibowo SH SIK M.Si menjadi Inspektur Upacara (Irup) pelepasan Latihan Kerja (Latja) siswa Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Polri tahun 2022 SPN Polda Sultra.

Upacara pelepasan 55 orang siswa tersebut digelar dihalaman Mako Polres Konsel, usai melaksanakan Latja selama 8 (delapan) hari. Kamis (9/6/2022).

Dalam pelaksanaan pelepasan siswa tersebut yang diterima Kepala Korgadik SPN Polda Sultra, Kompol Bambang Eko Purwanto S.Ip MH didampingi Iptu Samsir, Ipda Fahri, dan Ipda Fredy, serta Bripda Rial. Dengan berita acara penyerahan kembali siswa Latja Diktukba Polri, selanjutnya siswa mereka akan melanjutkan pembulatan akhir di SPN Polda Sultra.

Kapolres Konawe Selatan, AKBP Wisnu Wibowo dalam sambutannya mengatakan, pemerataan penyebaran personil Polri diseluruh jajaran saat ini disertai dengan kemampuan yang handal akan turut memberikan andil besar dalam meningkatkan pelayanan prima khususnya, pelayanan penegakan hukum kepada masyarakat.

Oleh karena itu, kata Wisnu, Bintara Polri sebagai tulang punggung kekuatan Polri perlu mendapat perhatian khusus untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan mereka sebelum diberi wewenang dan tanggung jawab penuh dalam melaksanakan tugas kepolisian.

Salah satunya, lanjut dia, dengan program latihan kerja (Latja) yang baru saja berakhir, dengan berakhirnya kegiatan Latja ini diharapkan dengan ilmu yang telah didapat dan pengalaman selama melaksanakan Latja benar-benar dapat membentuk jiwa kepribadian sebagai sosok Polri yang berdisiplin tinggi, jujur, bertanggung jawab, bermoral, beretika, berpenampilan samapta, siap pakai, mandiri, profesional dan dipercaya masyarakat.

Sesuai dengan materi fungsi teknis Opsnal kepolisian yang telah diberikan yaitu fungsi teknis Intelkam, Reskrim, Binmas, Samapta dan lalu lintas.

Diharapkan, lanjut dia, dapat memberikan konstribusi besar teradap institusi Polri dan tercapailah filosofi pendidikan yaitu mahir, terpuji, dan patuh hukum serta terwujudlah motto Polda Sultra yaitu Profesional, Responsif, Kemitraan dan Dipercaya.

“Kepada siswa Latja saya yakin dan percaya bahwa selama kurang lebih sembilan hari kalian ditempa dengan materi dan pengalaman atau kegiatan oleh supervisor dan para mentor tentunya kalian telah banyak mendapatkan pengetahuan dan keterampilan khususnya menyangkut tentang tugas pokok, peran dan fungsi kepolisian,” ujarnya.

“Jangan merasa puas dengan apa yang kalian telah dapatkan selama ini. Tapi jadikan sebagai motivasi untuk belajar dan terus belajar, karena tugas dan tanggung jawab kedepan menuntut kehadiran dan peran kalian sebagai sosok bhayangkara yang handal, tanggguh, berpotensi dan bermoral dalam mengemban amanah kepolisian sebagai pengayom, pelindung, dan pelayanan masyarakat yang selaras dengan tuntutan masyarakat global,” pungkasnya.

MAHIDIN

Komentar