ARS Resmi Membuka Lomba Dragon Boat di Kendari

ARS Resmi Membuka Lomba Dragon Boat di Kendari
Lomba dragon boat di Teluk Kendari

TEGAS.CO., SULAWESI TENGGARA – Festival Dragon Boat (Perahu Naga) tingkat Nasional digelar di Kota Kendari, provisi Sulawesi Tenggara (Sultra) dimulai 22 – 24 Juli 2022.

Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) PODSI Sultra H Abdurrahman Shaleh, SH. M. Si resmi membuka Jumat (22/7/2022) sore.

Iklan Pemkot Baubau

Abdurrahman Shaleh disapa ARS mengatakan, Dragon Boat membangkitkan olahraga dayung yang selama ini sudah kehilangan pesonanya.

ARS ungkap, pada 1982 di era Gubernur Sultra Alala ada pertandingan dayung di Teluk Kendari yang pesertanya dari seluruh Indonesia.

“Semua datang bertanding dan sangat meriah. Setelah bertumbuh berkembangnya, dayung ini tidak pernah lagi ada, pelaksanaannya di Teluk Kendari lebih banyak kita latihan terus menempa anak-anak kita dan atlet atletnya kita untuk persiapan Pra PON dan PON,” ujar ARS.

ARS Resmi Membuka Lomba Dragon Boat di Kendari
ARS

Dengan Festival Dragon Boat 2022, ARS menyebut olahraga dayung adalah identitas Sultra.

“Ketika menyebut dayung sama dengan menyebut Sultra dan ketika menyebut Sultra sama dengan menyebut dayung,” kata ARS.

ARS mengungkapkan, prestasi dayung Sultra menunjukkan prestasi gemilang di ajang nasional maupun internasional, seperti di PON Papua atlet dayung Sultra menorehkan prestasi luar biasa menyumbang 5 medali emas, 4 perak, dan 3 perunggu.

Ketua DPRD Sultra ini menambahkan, Festival Dragon Boat adalah ajang untuk mempersiapkan Pekan Olah Provinsi (Porprov) Sultra di Kabupaten Buton dan Kota Baubau bulan Desember 2022.

“Kemudian selanjutnya kita mempersiapkan untuk PON dan selanjutnya Kejurnas,” kata ARS.

Sebelum menutup sambutannya, ARS menekankan peserta lomba Dragon Boat bangun sportifitas karena kejuaraan ini untuk melihat intensitas latihan yang dilalui sehingga bisa menjadi juara.

“Selamat bertanding anak-anakku, siap berprestasi. Rakyat Sulawesi Tenggara selama empat hari dari ujung Kendari Beach ini untuk mendayung pasti mereka akan bilang memang Ketua PODSI-nya ARS layak jadi Gubernur Sulawesi Tenggara,” pungkasnya.

Lomba Festival Dragon Boat diikuti 8 tim putra dan 5 tim putri yang berasal dari Buton, Buton Utara, Muna Barat, Wakatobi, Baubau, Kendari, Provinsi Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Barat.

REDAKSI

Komentar