TEGAS.CO,. KONAWE KEPULAUAN – PT Gema Kreasi Perdana (GKP) kembali melakukan perbaikan jalan jalur Wawouso-Bobolio, Perbaikan tersebut dilakukan karena akses jalur poros menuju arah Kota Langara, terputus akibat curah hujan yang cukup tinggi.
“Sebelumnya sudah tiga kali kita melakukan perbaikan jalan di wilayah Gunung Jati, namun curah hujan yang cukup tinggi, menyebabkan akses jalan tidak bisa dillewati oleh semua jenis kendaraan,” kata tim CSR PT GKP, Aldo Satria
Untuk perbaikan jalan kali ini, lanjut Aldo, sebanyak 17 titik diperbaiki dengan akumulasi sepanjang lima kilometer.
Sejak pertengahan Agustus tambah Aldo, perbaikan jalan sudah direncanakan, Namun untuk pengerjaanya masih menunggu musim panas datang, karena kalau dipaksakan dikerjakan saat musim hujan, tentu tidak akan bertahan lama.
“Hal itu mengacu dari pengalaman sebelumnya, perbaikan dilakukan saat musim hujan, belum sampai sepekan jalan sudah kembali rusak. Karena itu, pihak perusahaan memutuskan untuk melakukan perbaikan saat memasuki musim kemarau,” ujarnya
Mihdar, tokoh pemuda Wawonii Selatan, memberikan apresiasi atas inisiatif yang dilakukan PT GKP, sebab sudah lebih dari dua bulan, akses menuju dari Langara terhambat. Hingga tidak ada kendaraan yang bisa lewat.
“Kalaupun bisa lewat, hanya roda dua itupun dengan usaha yang berat sekali jadi kami cukup bersyukur atas inisiatif GKP dalam melakukan perbaikan jalan area Gunung Jati ini, ” jelas Mihdar yang juga Ketua Pemuda Pemudi Wawonii Selatan (PPWS).
Di tempat yang berbeda, Iskandar selaku Camat Wawonii Tenggara menjelaskan bahwa pihaknya merasa kesulitan jika ada dinas yang ke Langara sejak jalan penghubung Wawouso -Bobolio menuju Kota Langara terputus, makanya kita sangat berterima kasih dengan kegiatan perbaikan jalan yang dilakukan GKP,” ungkapnya
Pada awak media ini, Aep Khaeruddin, Kepala Teknik Tambang (KTT) PT GKP menyampaikan, kegiatan perbaikan jalan area Gunung Jati, merupakan bentuk tanggungjawab perusahaan, apalagi jalur ini merupakan akses utama bagi semua masyarakat, terutama yang berada di wilayah selatan dan tenggara.
“Kegiatan perbaikan infrastruktur, merupakan salah satu agenda dalam program CSR perusahaan,” ucapnya
Selain itu, kegiatan ini juga merupakan bentuk sinergi dengan pemerintah daerah, sehingga harapan agar kehadiran perusahaan bisa memberi manfaat bagi daerah, benar-benar dirasakan, salah satunya melalui kegiatan perbaikan infrastruktur ini.
“Dalam kegiatan ini, PT GKP bersinergi bersama Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Konawe Kepalauan (Konkep) melalui penggunaan alat berat, dalam kegiatan perbaikan jalan Wowouso-Bobolio,” ujarnya
Kegiatan perbaikan ini, lanjutnya, memakan waktu sekitar dua minggu, sejak 26 September 2022. Material perbaikan jalan disuplai dari Roko Roko Raya, lokasi site GKP, berupa batu bolder dan pasir batu (situ). Dalam kegiatan ini menggunakan dua unit alat berat, eksacavator milik Dinas PU dan Bomaq milik PT GKP.
“Salah satu tantangannya adalah, lokasi pemuatan material yang cukup jauh ditambah lagi, beberapa kali selama kegiatan, hujan masih turun, meski sudah memasuki musim kemarau,” ucap Taufik Haryanto, koordinator teknis perbaikan jalan.
Meski demikian, lanjut dia, tidak menyurutkan semangat untuk terus melakukan kegiatan perbaikan jalan, bersama beberapa karyawan dan juga dukungan dari masyarakat dan anggota PPWS.
Lebih lanjut, Taufik menjelaskan, dalam kegiatan perbaikan jalan ini, batu bolder yang dibutuhkan sekitar 500 reit dan sirtu sebanyak 200 reit. Terdapat enam armada dumptruck yang dikerahkan untuk pengangkutan material ke lokasi.
“Alhamdulillah, hasil perbaikan memuaskan dan semoga akses masyarakat yang hendak melintas antara kecamatan di konkep, lancar dan tidak terhambat lagi,” kata dia.
Laporan: Arkam Asrulgazali
Editor/ Publsiher: Yusrif
Komentar