Kunker di Kapoiala, Berikut Pesan Pj Bupati Konawe

Pj Bupati Konawe, Harmin Ramba saat tiba di Kecamatan Kapoiala

TEGAS.CO., KONAWE – Penanganan kemiskinan ekstrem, inflasi dan stunting merupakan program kerja yang menjadi fokus dari oleh Penjabat (Pj) Bupati Bupati Konawe Harmin Ramba untuk dituntaskan selama satu tahun menakhodai Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Pj Bupati Konawe di hadapan seluruh kader, lurah, tim Penggerak PKK kecamatan serta tokoh masyarakat dan tokoh pemuda saat melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Kapoiala, Sabtu (28/10/2023).

Iklan PUPR

Oleh karenanya, Harmin Ramba mengimbau kepada Camat Kapoiala MS Rustam bersama Kepala Desa dan Lurah untuk melakukan langkah konkret dalam menuntaskan kemiskinan ekstrem, inflasi dan stunting di Kecamatan Kapoiala.

“Pak camat, pak desa lakukan pendataan di masyarakat, laporkan hasil yang sebenarnya agar kemiskinan ekstrem dan stunting ini bisa kita tangani,” pintanya

Sementara itu, sebagai langkah pencegahan stunting ke depan, Harmin Ramba berjanji akan menggelontorkan anggaran melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Konawe tahun 2024.

“Tahun depan saya akan anggarkan dari APBD untuk pengadaan makanan bergizi kepada ibu hamil. Karena Stunting ini berawal dari kandungan. Maka itu harus ada suplay gizi kepada ibu hamil,” ungkapnya.

Selain masalah penanganan kemiskinan ekstrem, inflasi dan stunting, Harmin Ramba kembali menekankan pentingnya netralitas pada pemilu 2024 mendatang.

Kepada camat, kades dan seluruh aparatur diimbau untuk berperan serta membantu penegak hukum dalam menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat agar tetap kondusif.

“Jangan kepala desa yang menjadi tim sukses, apalagi sampai menjadi tim pemenangan salah satu calon,” ucapnya..

Sementara untuk masyarakat, diimbau lebih cerdas dalam memilih calon pemimpin ke depan, baik itu pemilihan presiden (Pilpres) maupun pemilihan legislatif (Pilleg) pada tahun 2024 mendatang.

“Jangan karena beda pilihan, sesama keluarga tidak akur. Pilihan boleh berbeda tetapi persaudaraan tetap terjaga. Kalau ada yang bawakan sembako atau uang ambil saja, tetapi cari calon pemimpin yang terbaik untuk masyarakat,” tuturnya.

Diketahui, dalam kunjungan kerja tersebut Pj Bupati memboyong kabinetnya serta Forkopimda dalam hal ini Pabung 1417 Kendari Letkol Inf. Azwar Dinata, SH.

Penulis: Rico

Editor: Redaksi

Komentar