Tanggulangi Covid-19, Bupati Mubar Sidak ke SMPN 1 Kusambi

Tanggulangi Covid-19, Bupati Mubar Sidak ke SMPN 1 Kusambi

TEGAS.CO., MUBAR – Dalam rangka penanggulangan pandemi corona virus disease-19 (Covid-19), Pemerintah Daerah (PEMDA) Kabupaten Muna Barat (Mubar) menggandeng FORKOPIMDA, KAJARI, Serta elemen pemerintah lainya untuk melaksanakan Sidak di salah satu Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Kusambi Desa Guali Kec. Kusambi, yang kemudian dilanjutkan di Desa Guali.

Senin (24/05/2021), sekitar kurang lebih pukul 08.00 waktu setempat, Bupati Muna Barat Drs. Achmat Lamani, M.Pd bersama rombongan tiba di SMPN 1 Kusambi.

Dalam kunjungannya Eks Wakil Bupati Muna Barat mengatakan, kedatangannya di SMPN 1 Kusambi untuk memastikan secara langsung, apakah di lingkungan sekolah aman atau sebaliknya. Harus dipastikan para siswa dan guru tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes), untuk mencegah penularan Corona Virus Disease atau Covid-19.

“Saya mengajak ketua satuan tugas (Satgas) penanganan covid-19 serta Forkopimda melakukan pengecekan pemakaian masker di lingkup Muna Barat dan pembagian masker bagi yang tidak menggunakan masker,” ungkapnya.

Dalam sambutanya, ia juga membeberkan jika sesudah lebaran Idul Fitri Ia dan pihaknya akan mengecek (Sidak) di berbagai instansi-instansi lingkup Kabupaten Muna Barat, tanpa memberitahu siapa-siapa karena ini bukan untuk pencitraan tapi semata-mata untuk Muna Barat dalam rangka mempertahankan statusnya sebagai zona hijau dalam penyebaran Corona Virus Disease atau Covid-19.

“Kita bersukur di dearah kita ini masi bisa bertatap muka seperti ini, coba bayangkan daerah lain masih banyak yang belum melakukan tatap muka,” tukas Bupati.

Tahun 2020 kemarin ini, dengan berani kita bertatap muka, hal ini juga dipicu karena faktor keadaan Muna Barat yang jaringannya kurang bagus, “Kita bisa bayangkan kalau sekolah di Mubar diberlakukan sistem daring, tentu banyak masalah yang akan bermunculan”.

“Hari ini kita datang untuk melihat, semua harus pakai masker, kepala sekolah harus memperhatikan dengan sebaik-baiknya, jangan segan-segan untuk memberikan tindakan kepada siswa-siswi yang tidak menggunakan masker, masker harus dapat dijadikan kebutuhan untuk kita semua,” tegasnya.

Bupati Mubar juga berharap agar masker tidak kalah penting dengan kebutuhan sekolah lainnya, bukan hanya buku dan pulpen.

Di tempat yang sama Dandim 1416/Muna selaku Wakil Ketua Satgas Penanganan corona virus disease-19 Kabupaten Muna Barat turut mengingatkan bahwa corona virus disease atau Covid-19 itu nyata adanya, misalnya seperti di Negara India serta di negara lainnya, virus itu sangat berbahaya. “Walaupun di wilayah Kabupaten Muna Barat masuk zona hijau tetapi kita perlu waspada, virus ini tidak mengenal usia”.

“Saya mengajak seluruh siswa-siswa SMPN 1 Kusambi untuk menerapkan 3M, menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan air yang mengalir,” imbuhnya.

Di akhir sambutannya Letkol Arm. Andi Akbar, SS., M.Sc mengajak siswa-siswi SMPN 1 Kusambi menyorakkan sebuah yel-yel “Covid-19” kata Letkol “Basmi tuntaskan” sambung siswa-siswi SMPN 1 Kusambi. “Kita semua ada, karena ada guru,” seraya memberikan aplus kepada seluruh guru SMPN 1 Kusambi

Dalam kesempatan ini juga, semua guru SMPN 1 Kusambi memberikan statement masing-masing mengenai Covid-19.

“Untuk memutuskan mata rantai penyebaran covid-19 maka kita semua harus menerapkan 3M, karena virus tidak terlihat maka kita semua harus pakai masker, menjaga jarak, serta mencuci tangan,” singkat Agus Baka Tandililing, SH., MH.

“Secara garis besar baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah sudah banyak mengeluarkan biaya untuk pengamanan penyebaran covid-19, tanpa bantuan masyarakat dan ade-ade siswa-siswi SMPN 1 Kusambi tentunya akan menjadi sis-sia, dan program pemerintah tentang pencegahan covid-19 tentunya tidak akan terpenuhi,” lanjut Catur Prasetio, SH., MH.

“Covid-19 merupakan musuh kita bersama serta musuh seluruh dunia,” tambah Kepala SMPN 1 Kusambi La Haji, S.Pd., M.Pd.

Disela-sela sambutannya, La Haji mengajak seluruh siswa-siswi SMPN 1 Kusambi agar bertindak profesional, kalau saatnya libur kita libur, tapi kalua saatnya sekolah kita harus sekolah jangan menamba-namba libur, serta bekerja sesuai dengan bidang keahlian kita masing-masing.

Reporter: Ali
Editor: H5P

Komentar