Tim Survei Akreditasi Paripurna di RSUD Andi Makkasau 

tegas.co, PAREPARE, SULSEL – Rumah Sakit Umum (RSUD) Andi Makkasau Kota Parepare kedatangan tim Surveyor dari Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) untuk melakukan penilaian. Ada tiga tim dalam penilaian terhadap Sumber Daya Manusia (SDM), pelayanan, fasilitas yang ada di RSUD Andi Makkasau, Senin (15/05).

Tim Survei Akreditasi Paripurna di RSUD Andi Makkasau. FOTO : JERI
Tim Survei Akreditasi Paripurna di RSUD Andi Makkasau.
FOTO : JERI

Penilaian akreditasi Rumah Sakit ini akan berlangsung selama 3 hari kedepan di RSUD Andi Makassau, yang mana ada tiga bidang yang akan menilai yaitu bidang manajemen, bidang medis, dan bidang keperawatan.

Ketua Tim Surveyor Akreditasi, dr. Josephine S. Boma mengatakan pada sambutannya, mengapresiasi ssambutan yang diberikan kepada tim yang datang yang seperti pada sambutan tersebut merasa merupakan tamu yang sangat penting dan juga mengapresiasi kedatangan Wali Kota bersama dengan seperangkat organisasi daerah.

“Pada sambutan kedatangan kami sangat meriah seperti kami merupakan tamu yang sangat penting, kami juga mengapresiasi kedatangan Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe beserta segenap jajarannya”, ujarnya.

Josephine S. Boma menambahkan tim survey datang membawa apa yang akan dicapai dari tujuan akreditasi selama tiga hari kedepan, sehingga akreditasi dapat dengan baik sesuai standar, sehingga rumah sakit dapat terhindar dari konflik masyarakat.

“Kami melakukan survey selama tiga hari agar tujuan yang ingin dicapai berhasil dan sesuai dengan standar, sehingga terhindar dari konflik masyarakat”, tambahnya.

Sementara itu Plt. Dirut RSUD Andi Makkasau, dr. Muh. Yamin, menjelaskan pada laporan pemaparannya, kami optimis dapat meraih akreditasi paripurna karena telah memaksimalkan untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

“RSUD Andi Makkasau Parepare telah berupaya dengan baik dengan melakukan peningkatan mutu keselamatan pasien, keperawatan, tata kelola kepemimpinan, kelolahan staf, serta manajemen komunikasi dan informasi penyajian akses data, untuk mencapai penilaian akreditasi paripurna”, ungkapnya.

Sedangkan itu Wali Kota Parepare, HM Taufan Pawe, mengatakan pemerintah kota tidak akan lepas dari persiapan penilaian dalam hal pelayanan terhadap masyarakat terkhususnya dibidang kesehatan.

“Pemerintah tidak akan lepas dari upaya untuk memperbaiki sistem yang bakal menjadi titik penilaian. Pada penilaian akreditasi RS ini, kami juga memperkuat dibidang jasa dan pelayanan kesehatan dengan adanya kehadiran call center 112”, tandasnya.

JERI / HERMAN

Komentar