tegas.co., WAKATOBI, SULTRA – Paus Sperma sepanjang 8,4 meter yang terdampar dan mati di Pulau Kapota, Kabupaten Wakatobi Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa siang (20/11/2018), di kubur oleh warga di tepi pantai.
Penguburan bangkai paus ini dilakukan untuk menghindari terjadi pencemaran lingkungan di sekitar Taman Kapota, dimana tempat ini banyak sekali dikunjungi para wisatawan untuk melakukan kegitan menyelam.
Salah seorang warga, Saleh Hanan, yang merekam peristiwa tersebut mengatakan jika paus ini sengaja dikubur secepatnya di tepi pantai, agar pengunjung tidak terganggu dengan bau busuk yang ditimbulkan oleh bangkai paus.
Penguburan bangkai paus sebanjang 8,4 meter ini dilakukan secara manual dengan ditarik oleh warga menggunakan tali nilon.
REPORTER: TM14
PUBLISHER: SALAMUN SOFIAN