Bonus Atlet Kendari Dibayarkan di APBD Perubahan 2019

Bonus Atlet Kendari Dibayarkan di APBD Perubahan 2019
KONI Kota Kendari bersama pengurus Cabor se Kota Kendari saat menggelar rapat pengurus di Sekretariat Koni setempat. FOTO: UT

tegas.co., KENDARI, SULTRA – KONI Kota Kendari bersama pengurus cabang olah raga (Cabor) se Kota Kendari menggelar rapat pengurus di Sekretariat Koni setempat, Senin (14/01/2019).

Salah satu agenda rapat yakni, pembayaran bonus atlet Kota Kendari pada pelaksanaan pekan olah raga provinsi (Porprov) ke XIII di Kabupaten Kolaka, Desember 2018 lalu.

Iklan KPU Sultra

Ketua KONI Kota Kendari, Alamsyah Lotunani mengatakan, pembayaran bonus atlet Porprov tetap akan dibayarkan oleh pemerintah Kota Kendari.

“Pembayaran bonus masih menunggu informasi dari pemerintah Kota Kendari,” ujarnya, Senin (14/01/2019).

Pembayaran bonus rencananya baru akan diberikan pada APBD Perubahan tahun 2019 mendatang, hal ini disebabkan kondisi data pembayaran bonus tidak masuk dalam pembahasan APBD 2019, yang telah ditetapkan oleh DPRD Kendari.

“Hasil koordinasi koni dan Pemkot, pastinya pembayaran bonus baru dapat dilaksanakan pada APBD Perubahan mendatang,”katanya.

Mantan Sekda Kota Kendari ini menambahkan, alasan Pemkot Kendari belum menyiapkan anggaran bonus untuk atlet tersebut karena belum menerima jumlah bonus setelah penetapan APBD tahun 2019.

“Kita harapkan pimpinan Cabor untuk bersabar, dan menyampaikan kepada atlet agar tidak ada lagi atlet yang mempertanyakan masalah bonus Porprov,” tegasnya.

Alamsyah menambahkan, sebelum pembayaran bonus tersebut, pengurus KONI sudah mulai melakukan mendataan nomor rekening para medali, sebab sistem yang digunakan dalam pembayaran bonus atlet ini dalam bentuk tabungan dan tidak secara tunai, hal ini dilakukan untuk menghindari adanya potongan dari oknum cabor yang tidak bertanggung jawab.

“Pembayaran bonus nanti tidak sama dengan pembayaran sebelumnya, kita langsung kirim kepada atlet peraih medali,” tambahnya.

Sementara itu, pengurus Cabor Renang Kota Kendari, Alimuddin menegaskan, Pemkot Kendari harusnya menjelaskan jumlah bonus yang diberikan kepada atlet sehingga dapat disampaikan, sebab saat ini para peraih medali Porprov belum mengetahui jumlah nominal yang akan diberikan oleh Pemkot sebagai apresiasi terhadap atlet.

“Kami butuh kejelasan berapa nominal yang akan diterima per atlet peraih medali, meski harus menunggu beberapa bulan namun kejelasan nominal bonus belum disebutkan oleh pemkot kendari,” tegasnya.

Diketahui, pada pelaksanaan Porprov ke XIII di Kabupaten Kolaka, kontingen Kota Kendari tampil sebagai juara umum setelah mengumpulkan 155 medali emas.

REPORTER: UT
PUBLISHER: SALAMUN