Kegiatan dilaksanakan dalam suasana rekreasi ini, dirangkaikan dengan rapat pembentukan panitia persiapan penyelenggaran Musyawarah Daerah (Musda) pemilihan Ketua Umum dan Harian Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongparajaan (IKAPTK) tingkat Provinsi Sultra periode 2019-2024 yang dijadwalkan akan digelar pada bulan Februari mendatang.
Tampak hadir perwakilan seluruh angkatan, mulai dari angkatan pertama (I) hingga angkatan terakhir (25). Diantaranya Alumni STPDN angkatan ke lima, yakni Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kemendagri, Asmawa Tosepu, AP M.Si.
Serta, angkatan lain dari pejabat Eselon II dan III lingkup Pemda Konsel, yakni Kadis Litbang Drs I Putu Darta, Kabag Pemerintahan Anas Mas’ud, Kabag Humas Setda Taufik Amin Lar, Camat Laonti Armunanto, serta beberapa pejabat dari Pemerintah Provinsi Sultra dan Kab/Kota lainnya.
Dalam mengajukan nama-nama Formatur serta calon Ketua Umum dan Harian yang akan dipilih secara aklamasi pada Februari mendatang.
Hasilnya, mencuat nama Kepala Pusdatin Asmawan, Bupati Buton La Bakri, mantan Bupati Konsel H Imran dan pejabat eselon lainnya, yang tersebar pada pemerintahan tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota lainnya.
Dalam sambutannya Kepala Pusdatin Kemendagri, Asmawa Tosepu menyampaikan bahwa, dengan adanya kurang lebih 300 jumlah alumni STPDN/IPDN se-Sultra, seharusnya dapat meningkatkan tali silahturahmi sesama alumni untuk memperkokoh persatuan sehingga dapat saling menyokong dalam segala hal, dengan harapan para alumni tidak tertinggal pada semua asfek. Dengan mengedepankan semangat konsolidasi organisasi dan membangun kerjasama agar saling menolong ketika membutuhkan bantuan.
“Dua semangat pada pertemuan kali ini, yakni semangat adanya kekuatan besar yang ada dalam diri purna praja STPDN/IPDN, dan semangat mengobarkan silahturahmi anak bangsa khususnya alumni asal ataupun yang di tempatkan di Sultra, yang disatukan dalam satu ikatan besar yang telah terbentuk baik tingkat nasional maupun Provinsi, Kab/Kota yakni dalam wadah IKAPTK,” jelasnya.
Asmawa Tosepu berharap melalui pertemuan ini, kepengurusan sebelumnya yang agak vakum bisa di evaluasi dan kemudian dikuatkan kembali dengan membentuk organisasi sehat yang memang awalnya sudah berskala besar.
Masuk sebagai calon ketua terkuat dari hasil rapat, ia mengatakan bahwa, selaku anak yang lahir dan dibesarkan di Sultra dirinya merasa prihatin melihat perkembangan alumni di wilayah ini, yang menurutnya proses pengkaderan agak terhambat.
Sehingga, manakala diamanahkan sebagai ketua dirinya ingin merajut kembali wadah tersebut menjadi sesuatu yang besar khususnya di daerah Sultra, dengan sistem pengkaderan terstruktur dan berkelanjutan, terutama membantu dalam rangka efektifitas pengelolaan pemerintahan menjadi lebih maju dan lebih baik.
“Secara umum walaupun bertugas di pemerintah pusat, saya tetap akan membantu mengontrol perkembangan alumni dan mendorong pembangunan di Sultra melalui sumbangsih pemikiran dan tenaga sesuai jalur dan mekanisme yang saat ini diemban,” jelasnya.
Dirinya juga berpesan agar para alumni membekali dirinya dengan kemampuan kompetensi dan loyalitas serta dapat mempertanggung jawabkan amanah yang di percayakan kepadanya, sehingga siapapun pemimpinnya bisa melihat potensi yang ada pada personal tersebut untuk layak di promosikan.
Ditempat yang sama, Taufik Amin Lar yang juga alumni STPDN dan saat ini menjabat Kabag Humas Pemda Konsel berharap, dengan adanya pertemuan silahturahmi ini dapat menumbuh kembangkan kebersamaan, kesetiaan terhadap alumni dan antar sesama. Sehingga tidak terkesan jalan sendiri, dan kedepan ketika ada kendala bisa saling berkomunikasi untuk menciptakan solusi yang terbaik. Termasuk menjaga nama baik Pamong dan mampu menjadi contoh yang baik bagi masyarakat.
Sementara itu Ketua Panitia Kegiatan ini, Fadlan mengatakan, pertemuan yang digelar hari ini adalah untuk mempererat silahturahmi antar alumni. Sekaligus rapat membahas tahapan persiapan pembentukan panitia menghadapi Musda IKAPTK bulan depan untuk mengganti pengurus periode sebelumnya yang telah berakhir. Dan harus terbentuk dan dikukuhkan sebelum Munas IKAPTK pada Maret 2019.
“IKAPTK merupakan organisasi atau ikatan resmi dan tidak ada duanya yang membawahi dan mengkoordinir para alumni APDN, STPDN maupun IPDN di berbagai bidang,” ujar Fadlan.
PUBLISHER: MAHIDIN
Komentar