Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Pendidikan

Masyarakat Keluhkan Gedung Sekolah yang Tidak Terawat

1134
×

Masyarakat Keluhkan Gedung Sekolah yang Tidak Terawat

Sebarkan artikel ini
Ketgam : Tampak gedung SMKN 1 Bombana yang tidak terawat
Tampak gedung SMKN 1 Bombana yang tidak terawat

Masyarakat Keluhkan Gedung Sekolah yang Tidak Terawat

TEGAS.CO,. BOMBANA – Gedung Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Bombana, yang terletak di kelurahan Aneka Marga, kecamatan Rarowuta Utara, Bombana terlihat sangat memprihatinkan, pasalnya selain rumput tinggi yang hampir menutupi area pelataran sekolah, beberapa gedung juga pekerjaannya belum usai.

Sementara, gedung tahun anggaran 2020 tersebut diketahui memakan anggaran Rp 217 juta yang bersumber dari APBN

Dari persoalan tersebut tentu memicu perhatian serius bagi sebagian masyarakat sekitar sekolah. Salah satunya, warga kecamatan Rarowatu Utara, sebut saja RW

RW menilai kepala sekolah kurang memperhatikan sekolah yang dipimpinnya sejak adanya wabah corona. Menurutnya, meski sekolah diliburkan tidak seharusnya pula sekolah tersebut luput dari perhatian.

“Meski siswa-siswi diliburkan, pasti di sekolah itu ada guru dan staf. Seharusnya kepala sekolah menjadwalkan mereka untuk kegiatan bersih-bersih di sekolah, tujuannya agar rumput yang ada di sekolah tidak tinggi hingga mencapai batas lutut orang dewasa,” ujarnya. Sabtu (23/1/2021)

Kondisi bangunan SMKN 1 Bombana
Kondisi bangunan SMKN 1 Bombana

Mengenai bangunan baru yang belum selesai, dirinya berharap pihak sekolah segera menyelesaikan. Sebab gedung tersebut merupakan sarana penting bagi guru dan siswa dalam melaksanakan proses belajar.

Walaupun anggaran untuk pembangunan teldh habis dan tidak ada tindak lanjut soal bangunannya, dirinya mengharapkan pada pihak berkompoten untuk melakukan pemeriksaan terhadap kepala sekolah.

“Gedung yang dibangun belum selesai di bangun ini saya menduga ada kesalahan di dalamnya, untuk itu saya berharap pihak berkompoten dalam hal ini Inspektorat Sultra secepatnya melakukan pemeriksaan terhadap kepala sekolah selaku penanggung jawab atas anggaran yang di gunakan untuk bangunan tersebut,” harapnya

Sementara itu, Budi Hadi Joko, S.Pd, Kepala Sekolah SMK 1 Bombana saat dikonfirmasi via telepon oleh tim Tegas.co mengatakan bahwa alasan tertundanya pembangunan gedung tersebut disebabkan, salah satu pekerja bangunan tersebut sedang mendapatkan musibah. Sehingga pembangunanya tidak dapat diselesaikan secara langsung.

“Ini tetap diselesaikan, hanya tertunda karena kepala tukangnya lagi dapat musibah. Makanya tidak bisa kita selesaikan secara langsung”, tandasnya

DIMAN/YA

Terima kasih