tegas.co, KENDARI, SULTRA – Puluhan warga penderita bibir sumbing, berklumpul di Aula Rumah Sakit Santa Ana Kendari, untuk menjalani operasi yang di gelar Rumah sakit Santa Ana secara gratis.
FOTO : FT
Kegiatan ini murni untuk membantu warga yang memiliki bibir sumbing, agar bisa berbicara normal dan tidak malu bergaul dengan teman-temanya.
Jumlah penderita bibir sumbing sebanyak 24 orang dari berbagai daerah di Sultra dari berbagai wilayah, yang memiliki kelainan sejak lahir, bibir sumbing, berkumpul di Aula RS Santa Ana, untuk menjalani operasi secara gratis yang di gelar RS Sanmta Ana. Penderita bibir sumbing yang akan di operasi hari ini mayoritas adalah anak-anak.
Salah seorang ibu penderita bibir sumbing asal Kabupaten Konawe Santi mengatakan, dirinya sangat terbantu dengan kegiatan ini, sebab untuk melakukan oprasi dengan cara normal di rumah sakit, membutuhkan dana yang lumayan besar.
Sementara itu ketua tim medis oprasi bibir sumbing dr.Agus mengatakan, jika kegiatan kemanusiaan ini murni di lakukan untuk membantu warga penderita bibir sumbing, selain agar bisa berbicara normal, penderita juga tidak malu bermain dengan temanya yang normal.
“Kegiatan kemanusiaan seperti ini akan terus di lakukan, untuk membantu warga yang kurang mampu untuk melakukan operasi normal di rumah sakit.
FT / HERMAN