TEGAS.CO.,WAKATOBI – Pandemi Corona virus disease 2019 (COVID-19) belum juga melandai di Wakatobi. Terbaru, Pemerintah masih memperpanjang status PPKM. Hal ini mempengaruhi persiapan Pasukan pengibar bendera (Paskibra).
Plt Kepala Dispora Wakatobi Muhammad Yunan Yusuf mengatakan, dampak dari adanya kasus pandemi COVID-19 yang terjadi di daerah Wakatobi membuat persiapan Paskibra masih akan tetap sama pada tahun 2020 lalu.
“Persiapan pun masih tetap sama sebab pelaksanaan upacara pengibaran bendera dibatasi. Informasinya, untuk upacaranya masih tetap dilaksanakan dihalaman kantor bupati,” ucapnya, Senin (26/7/2021).
Staf Ahli Bupati ini mengungkapkan, untuk pasukan bendera yang dilibatkan berjumlah 9 orang. Masing-masing terdiri; tiga orang untuk pengibaran, tiga orang penurunan bandera dan lainnya sebagai pasukan cadangan.
Sejatinya, lanjut ia katakan, Maret lalu, pihaknya telah melakukan penyaringan seleksi calon Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) ditingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) untuk satuan Paskibra tingkat kabupaten.
“Untuk calon pesertanya sudah kami seleksi hanya saja masih pandemi ini. Tapi untuk beberapa orang itu nantinya akan mendapat pelatihan,” ungkapnya.
Namun dalam perjalanannya, sambungnya, kasus pandemi COVID-19 yang terjadi saat ini belum juga melandai. Hal ini pun menjadi pertimbangan Pemda, soal tanggung jawab pemerintah dalam mencegah dan menanggulangi penyebaran pandemi corona, sehingga masih tetap dilakukan pembatasan.
“Penyampaian dari juru bicara Satgas dalam hal ini Kadis Kesehatan dan Direktur Rumah Sakit untuk jangan dulu lakukan aktifitas yang menghadirkan orang banyak pada satu titik karena berisiko,” pungkasnya.
Reporter : RUSDIN
Editor : YUSRIF
Komentar