Tim PHP2D BEM FPPP USN Kolaka Kelola Sampah Berkelanjutan di Kampung Nelayan Bajo Anaiwoi Kolaka

Tim PHP2D BEM FPPP USN Kolaka Sampah Berkelanjutan di Kampung Nelayan Bajo Anaiwoi Kolaka
Tim PHP2D BEM FPPP USN Kolaka Sampah Berkelanjutan di Kampung Nelayan Bajo Anaiwoi Kolaka

Harapannya, kelembagaan – kelembagaan baru ini dapat bersinergi dan berkolaborasi dengan pihak – pihak terkait sehingga PHP2D ini benar – benar memberikan dampak dan manfaat yang nyata kepada masyarakat yang berada sangat dekat dengan kampus USN Kolaka.

“Saya berharap kepada kelembagaan – kelembagaan yang baru saja dibentuk agar selalu berkolaborasi dengan semua pihak yang terkait, agar program PHP2D ini dapat berjalan dengan baik”, harapnya.

Iklan Pemkot Baubau

Para nasabah Bank Sampah yang diberinama Bank Sampah PNS ini, akan dibagikan tabungan sampah dan karung dalam pencatatan jumlah sampah yang mereka kumpulkan, dan akan ditimbang oleh pengurus Bank Sampah PNS.

Setelah dilakukan penimbangan dan pencatatan dalam buku tabungan, para nasabah dapat menukarnya dengan uanga tau voucher pulsa atau voucher token listrik. Semuanya akan tercatat dalam aplikasi NAMPAH yang sudah diunduh oleh masing – masing nasabah.

Kedepannya, Bank Sampah PNS akan mengajak Kelurahan Anaiwoi dan Kecamatan Tanggetada sebagai nasabah. Sehingga permasalahan sampah di Kecamatan Tanggetada dapat diselesaikan secara perlahan. Sampah – sampah yang dapat ditabung terbagi dalam beberapa kelompok, yakni sampah organik seperti kertas, botol minuman, kardus, dan besi atau alumunium.

Masing – masing kelompok sampah akan ditimbang dan diberi harga sesuai harga pasaran. Sedangkan untuk pengelolaan sampah organik, mahasiswa akan mengolahnya menjadi barang yang lebih bermanfaat yakni menjadi sebuah meja yang nantinya dapat digunakan kembali oleh masyarakat nelayan.

Laporan : ASDAR

Editor : YUSRIF

Komentar