Berikan Rasa Nyaman, Dishub Sultra Bakal Renovasi Terminal Tipe B di Kolaka dan Konut

Tingkatkan PAD, Terminal Tipe B di Kolaka dan Konut akan Kembali Dimaksimalkan KENDARI - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terus menggenjot peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) yang dimiliki. Salah satu aset yang dimaksimalkan menggenjot PAD dari sektor terminal tipe B di Kabupaten Kolaka dan Kabupaten Konawe Utara (Konut) terbengkelai karena tidak maksimal dimanfungsikan. Terkait pengaktifan terminal tipe B di Kolaka dan Konut untuk meningkatkan PAD. Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Sultra Muhammad Rajulan mengatakan, terminal tersebut akan direnovasi. Rajulan mengatakan, terminal tipe B di Kolaka dan Konut yang akan direnovasi tahun ini potensi PAD nya sangat besar karena banyak kendaraan dari Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan menurunkan penumpang maupun barang di terminal-terminal tersebut. "Harus disadari bahwa terminal-terminal tipe B ini sumber pendapatan asli daerah kita yang selama ini tidak disentuh," kata Rajulan saat ditemui di DPRD Sultra, Selasa (14/2/2022). "Jadi untuk tahun 2022 ini yang akan kita alokasikan di terminal tipe B ada di Kolaka dan Konawe Utara, itu anggarannya kurang lebih satu miliar," ungkapnya. Rajulan menjelaskan, rencana itu untuk memberi peran besar pada terminal-terminal tipe B agar memperlancar aktivitas transportasi di Kolaka dan Konut sekaligus memberikan masyarakat pengguna transportasi nyaman berada di terminal. "Karena kita tahu bahwa terminal tipe B di Kolaka dan Konawe Utara sering dilewati kendaraan dari Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan yang mana sangat besar potensi PAD nya untuk kita," kata Rajulan. Lebih lanjut Rajulan mengatakan, walaupun keterbatasan anggaran tapi rehab terminal tipe B tidak dilakukan setengah setengah. "Kita tidak akan beri dana (anggaran) sedikit-sedikit seperti rehab atapnya saja atau rehab WC nya. Kita harapkan sekali kita kerjakan itu paripurna, kita kerjakan kantornya hingga tamannya, ruang tunggu sampai tempat parkirnya dibuat bagus," tuturnya. Rajulan bilang, pembangunan terminal tipe B dilakukan bertahap. Jika di Kolaka dan Konut tuntas direnovasi maka terminal sejenis di Baubau, Bombana, Raha, Muna Barat termasuk di Mawasangka akan dianggarkan.
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tenggara, FOTO: TEGAS.CO

TEGAS.CO., SULAWESI TENGGARA –   Rencana renovasi terminal tipe B di Kabupaten Kolaka dan Kabupaten Konawe Utara (Konut) tahun 2022 sudah disetujui Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra).

Menurut Kepala Dinas Perhubungan Sulawesi Tenggara, Muhamad Rajulan, ST., M.Si mengatakan, alokasi anggaran untuk aktivasi terminal tibe B di Kolaka dan di Konawe Utara (Konut) telah disetuji.

Iklan ARS

“Jadi untuk tahun 2022 ini yang akan kita alokasikan di terminal tipe B ada di Kolaka dan Konawe Utara, itu anggarannya kurang lebih satu miliar,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Sultra Muhamad Rajulan saat ditemui di DPRD Sultra, Jumat (21/1/2022).

Rajulan menjelaskan, rencana itu untuk memberi peran besar pada terminal-terminal tipe B untuk memperlancar aktivitas transportasi di Kolaka dan Konut sekaligus membuat masyarakat penguna transportasi nyaman berada di terminal.

Tingkatkan PAD, Terminal Tipe B di Kolaka dan Konut akan Kembali Dimaksimalkan KENDARI - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terus menggenjot peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) yang dimiliki. Salah satu aset yang dimaksimalkan menggenjot PAD dari sektor terminal tipe B di Kabupaten Kolaka dan Kabupaten Konawe Utara (Konut) terbengkelai karena tidak maksimal dimanfungsikan. Terkait pengaktifan terminal tipe B di Kolaka dan Konut untuk meningkatkan PAD. Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Sultra Muhammad Rajulan mengatakan, terminal tersebut akan direnovasi. Rajulan mengatakan, terminal tipe B di Kolaka dan Konut yang akan direnovasi tahun ini potensi PAD nya sangat besar karena banyak kendaraan dari Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan menurunkan penumpang maupun barang di terminal-terminal tersebut. "Harus disadari bahwa terminal-terminal tipe B ini sumber pendapatan asli daerah kita yang selama ini tidak disentuh," kata Rajulan saat ditemui di DPRD Sultra, Selasa (14/2/2022). "Jadi untuk tahun 2022 ini yang akan kita alokasikan di terminal tipe B ada di Kolaka dan Konawe Utara, itu anggarannya kurang lebih satu miliar," ungkapnya. Rajulan menjelaskan, rencana itu untuk memberi peran besar pada terminal-terminal tipe B agar memperlancar aktivitas transportasi di Kolaka dan Konut sekaligus memberikan masyarakat pengguna transportasi nyaman berada di terminal. "Karena kita tahu bahwa terminal tipe B di Kolaka dan Konawe Utara sering dilewati kendaraan dari Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan yang mana sangat besar potensi PAD nya untuk kita," kata Rajulan. Lebih lanjut Rajulan mengatakan, walaupun keterbatasan anggaran tapi rehab terminal tipe B tidak dilakukan setengah setengah. "Kita tidak akan beri dana (anggaran) sedikit-sedikit seperti rehab atapnya saja atau rehab WC nya. Kita harapkan sekali kita kerjakan itu paripurna, kita kerjakan kantornya hingga tamannya, ruang tunggu sampai tempat parkirnya dibuat bagus," tuturnya. Rajulan bilang, pembangunan terminal tipe B dilakukan bertahap. Jika di Kolaka dan Konut tuntas direnovasi maka terminal sejenis di Baubau, Bombana, Raha, Muna Barat termasuk di Mawasangka akan dianggarkan.
Terminal tibe B Kolaka

“Karena kita tahu bahwa terminal tipe B di Kolaka dan Konawe Utara sering dilewati kendaraan dari Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan yang mana sangat besar potensi PAD nya untuk kita,” kata Rajulan.

Lebih lanjut Rajulan mengatakan, walaupun keterbatasan anggaran tapi rehab terminal tipe B tidak dilakukan setengah setengah.

“Kita tidak akan beri dana (anggaran) sedikit-sedikit seperti rehab atapnya saja atau rehab WC nya. Kita harapkan sekali kita kerjakan itu paripurna, kita kerjakan kantornya hingga tamannya, ruang tunggu sampai tempat parkirnya dibuat bagus,” tutupnya.

Rajulan menambahkan bahwa pembangunan terminal tipe B dilakukan bertahap. Jika di Kolaka dan Konut tuntas direnovasi maka terminal sejenis di Baubau, Bombana, Raha, Muna Barat termasuk di Mawasangka akan dianggarkan.

Tak cuma dua kabupaten itu saja, lanjut Kadishub penggati Hado Hasina itu mengungkapkan, terminal tibe di daerah lain juga akan diaktifkan. Meski begitu, kata dia, mesti dianggarakan secara bergilir.

“ Mesti setiap terminal dianggarakan sebesar Rp. 1 Millyar, agar dapat dikerjakan secara menyeluruh. Terminal tibe B merupakan salah satu Pendapatan Asli Daerah ( PAD ) bagi Dishub Sultra,” katanya.

REDAKSI

Komentar