Wujudkan Visi dan Misi, Wakil Bupati Konawe Hadiri Panen Ikan di Kasumeia

Panen Ikan Kedua di Desa Kasumeia.
Panen Ikan Kedua di Desa Kasumeia.

TEGAS.CO.,KONAWE – Salah satu visi misi Bupati dan Wakil Bupati Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) yaitu seribuh kolam, program tersebut mulai terealisasi sejak tahun lalu melalui Dinas Perikanan Konawe dengan menyalurkan berbagai macam benih ikan air tawar.

Benih ikan yang disalurkan serta diikuti dengan pengadaan demplot atau kolam percontohan yang tersebar di enam kecamatan salah satunya di Desa Kasumeia, Kecamatan Onembute.

Diketahui sebelumnya, Dinas Kelautan dan Perikanan Sebelumnya telah melepas bibit ikan Nila sebanyak 10000 ribu ekor, namun di bulan Januari telah dipanen sebanyak kurang lebih 6000 ekor dengan berat kurang lebih 1,5 ton.

Wakil Bupati Konawe, Gusli Topan Sabara sebelum ikut melakukan panen ikan nila di Desa Kasumeia mengatakan melihat hasil ikan Nila yang sebelumnya telah di panen itu hasilnya sangat memuaskan walau terkendala di pakan, Sabtu (1/5/2021).

“Saya melihat sisa ikan dari yang sebelumnya telah dipanen itu cukup melimpah, sekarang saja kita masih terkendala di pakan namun hasilnya sudah sangat memuaskan, apa lagi jika pakannya tersedia,” jelasnya.

Ia menyarankan kepada Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Gunawan Samad untuk mencoba menyalurkan bibit ikan Bawal.

Karena menurutnya ikan bawal itu selain dagingnya yang enak, pakannya sangat mudah didapat serta pertumbuhan ikan tersebut tergolong cepat.

“Saya sudah mengusulkan kepada Kadis Kelautan dan Perikanan untuk mencoba menyalurkan bibit ikan bawal, selain dagingnya yang gurih, pakannya mudah di dapat,” jelasnya.

Gusli Topan Sabara saat berbincang bersama warga

Usai melihat beberapa demplot percontohan yang ada di tempat itu, selanjutnya wakil Bupati Konawe menjaring ikan disalah satu demplot yang siap panen.

Melihat hasil dari panen tersebut, Gusli Topan Sabara yang akrab di sapa GTS sangat kagum, terutama pada salah satu jenis ikan lele yang dikembangkan di daerah tersebut.

“Saya juga tertarik pada jenis ikan ini (Lele) karena baru 3 bulan saja ukurannya sudah lumayan, tapi ikan ini terkendala di pasaran,” ungkapnya.

Sementara itu, di tempat yang sama, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Gunawan Samat mengatakan, panen ikan nila yang dilakukan di Desa Kasumeia merupakan program pengadaan dan penyaluran benih ikan tahun 2020 yang sumber dananya berasal dari DAK APBN sebesar 500 juta untuk sepuluh paket.

“Seribu kolam yang di programkan oleh Bupati dan Wakil Bupati Konawe telah terbukti nyata, hal itu dapat kita lihat sendiri hasil panen ikan nila yang sangat memuaskan,” tutupnya.

Reporter: Rico
Editor: H5P

Komentar