TEGAS.CO., BAUBAU – Seorang nelayan bernama Zamitu (65), warga Kelurahan Kolese, Kecamatan Lea-Lea, Kota Baubau, dilaporkan hilang setelah terjatuh dari longboat saat pergi memancing di perairan Lowu-Lowu pada Minggu (16/3/25) malam. Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kendari langsung mengerahkan tim untuk melakukan operasi pencarian dan pertolongan (SAR).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari, Amiruddin A.S, mengungkapkan bahwa pihaknya menerima laporan kejadian tersebut dari Laode Hasan pada Senin (17/3/25) pukul 10.40 WITA.
“Berdasarkan laporan yang kami terima, korban pergi memancing setelah berbuka puasa sekitar pukul 18.30 WITA dan biasanya kembali sekitar pukul 21.00 WITA. Namun, hingga pagi hari, korban belum kembali. Pihak keluarga telah melakukan pencarian tetapi hanya menemukan longboat milik korban dalam kondisi terbalik sekitar 400 meter dari bibir pantai,” ujarnya.
Menindaklanjuti laporan tersebut, Tim Rescue Pos SAR Baubau diberangkatkan menuju lokasi kejadian pada pukul 11.00 WITA dengan menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB).
“Jarak tempuh dari Pos SAR Baubau ke lokasi kejadian sekitar 7,29 mil laut. Saat ini, pencarian masih terus dilakukan meskipun kondisi cuaca hujan ringan dengan kecepatan angin 3-8 knots dari arah barat,” tambahnya.
Operasi SAR ini melibatkan berbagai unsur, di antaranya staf Operasi KPP Kendari, SAR Baubau, Polair Baubau, Pos AL Baubau, serta masyarakat dan keluarga korban. Sejumlah alat utama juga dikerahkan, termasuk rescue car, speedboat Polair Baubau, longboat nelayan, Aquaeye, peralatan medis, serta peralatan komunikasi dan pendukung keselamatan lainnya.
“Tim SAR akan terus melakukan pencarian hingga korban ditemukan. Kami berharap korban dapat segera ditemukan dalam kondisi selamat,” tutur Amiruddin.
Hingga berita ini diturunkan, operasi pencarian masih berlangsung, dan perkembangan lebih lanjut akan diinformasikan kemudian.
Penulis : Febiyanti
Komentar