tegas.co, KENDARI, SULTRA – Kehadiran Media Sosial (medsos) sangat mempengaruhi akan minat baca bagi pelajar dan mahasiswa dewasa ini. Bahkan kehadiran medsos tersebut makin mendekatkan pengguna Medsos dengan bacaan yang berisi hoax, sehingga akan mempengaruhi pergaulan dan dapat menimbulkan perpecahan.
Inilah yang melatar belakangi Komunitas Perpustakaan Jalanan kendari Ala mahasiswa (Kepal) untuk hadir di setiap sudut Kampus atau jalanan untuk dan membawa buku-buku bacaan yang dapat dibaca oleh kalangan umum. “Kami hadir dengan membawa buku dan membentangkan di setiap sudut-sudut jalan startegis, termasuk di kampus-kampus agar pelajar, mahasiswa maupun kalanan umum dapat membaca buku dalam setiap kesempatan,”ujar Wandi salah seorang penggerak Kepal saat ditemui di halaman kampus Fisip UHO, Kamis (05/01/2017).
Menurut wandi, dengan menggelar buku di jalanan, diharapkan pelajar atau mahasiswa dapat membaca buku dan hal itu akan mengurangi untuk bermain atau membaca di Media Sosial melalui jaringan Androit Handphone. “Pengaruh Media Sosial mungkin sangat besar terhadap kurangnya minta membaca buku. Untuk itu Buku dengan berbagai literature kami pajang dijalanan, agar dapat dibaca secara gratis,”Katanya.
Ditambahkan, hadirnya Kepal Kendari ala Mahasiswa ini sebenarnya ingin menumbuh kembangkan minat baca di kalangan pelajar dan Mahasiswa. Selain itu harapan terbesar adalah membentuk kerangka berpikir pelajar, Mahasiswa dan masyarakat umum yang bermanfaat dalam menelah keadaan. “Adapun konsumsi bacaan dari medsos yang cenderung menimbulkan perpecahan kami sangat menyayangkan,”Tandasnya.
IDUL / MAN