Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Muna Barat

Dicatut di Sebuah Pemberitaan, Laode Baali: Saya Tidak Tahu Sama Sekali

634
×

Dicatut di Sebuah Pemberitaan, Laode Baali: Saya Tidak Tahu Sama Sekali

Sebarkan artikel ini

Kepala Desa La Baali ( kanan) dan Kepala RT I Desa Lasama

TEGAS.CO,. MUNA BARAT – Lagi-lagi dalam sebuah pemberitaan di salah satu media online beberapa hari terakhir terkait penyalahgunaan dana desa mencatut nama Kepala Desa Lasama sebagai informan. Hal ini sangat disayangkan mengingat Kepala Desa Lasama Kecamatan Tikep Kabupaten Muna Barat sama sekali tidak tahu menahu tentang apa yang menjadi akar persoalan dan tidak pernah tahu ada wartawan atau LSM yang masuk di desanya.

Dalam pemberitaan tersebut dikatakan bahwa Kepala Desa Lasama akan berusaha semaksimal mungkin untuk meberikan yang terbaik kepada masyarakatnya.”Terima Kasih, Saya sebagai Kepala Desa Lasama Akan berupaya semaksimal mungkin memberikan yang terbaik bagi masyarakat kami,”. Disinggung terkait dengan Dugaan Korupsi PLT Kades Lasama Tahun 2018, dirinya enggan memberikan komentar lebih detail. ” Kalau masalah itu, saya kurang tau, coba di kroscek saja sama yang bersangkutan, saat ini saya hanya fokus urus warga saya untuk yang terbaik.” Tutupnya, Rabu (23/12/2020). Pernyataan isi pemberitaan tersebut sungguh sangat disayangkan ketika media dan jurnalistik dituntut untuk menghadirkan pencerahan dengan memberikan informasi lewat informan tanpa manipulasi narasumber.

Ketika di kroscek langsung kepada Kades Lasama, Laode Baali menyampaikan tidak pernah bertemu dengan rekan Pers ataupun LSM yang dimaksud dalam pemberitaan tersebut.

“Saya belum pernah berjumpa dengan mereka. Wartawan ataupun LSM tidak ada yang bertemu saya. Telpon juga tidak ada. Apalagi whatsapp. Jadi kalau ada yang membuat berita dan menyebut nama saya berbicara, saya tidak tahu sama sekali. Cuma memang saya pernah lihat mobil hitam parkir, mungkin itu mereka. Tapi saya tekankan, saya tidak pernah ketemu mereka sama sekali,”ungkapnya, Senin, (28/12/2020).

Lebih lanjut ia juga menjelaskan terkait hari dan tanggal yang dimaksud dalam pemberitaan, saat itu sepanjang hari ia sibuk bekerja.

“Hari Rabu itu saya sepanjang hari berada di tambak. Kita kerja tambak punyaku, ada pak RT sama warga yang lain juga saya minta tolong. Jadi bagaimana bisa saya sementara bekerja, tiba-tiba angkat telpon. Kita sibuk pada saat itu, pulang pun saya sudah lelah dan tidak ada yang menelpon minta pendapat,”ujarnya.

Terkait penyalahgunaan dana desa, lagi-lagi La Baali tidak menemukan keganjilan karena semuanya telah melalui prosedur.

“Tidak ada yang bermasalah. Silahkan tanyakan di Inspektorat lebih jelasnya. Intinya masyarakat menikmati dengan semua fasilitas yang dibangun,”tutupnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Ketua RT I, Desa Lasama, La Mbato perihal pencatutan nama Kepala Desa dalam sebuah pemberitaan sangat disayangkan ditengah desanya tenang tanpa gejolak.

“Intinya kita di desa tidak tahu sama sekali kalau ada wartawan dan LSM masuk, sudah saya tanya wargaku tapi tidak ada yang tahu juga. Ngerinya sampai bawa kepala desa, terus ada pernyataannya. Kita kaget dengan adanya pemberitaan itu. Di desa kita sudah tenang, tidak ada masyarakat yang mengeluh. Kita sudah damai dan tenang jadi jangan buat kegaduhan di desa. Apalagi orang luar yang hanya mau mengganggu,” tandasnya.

Reporter : FAISAL

Editor : YA

Terima kasih

error: Jangan copy kerjamu bos