Satpol PP Konsel Naik Pitam, Ini Penyebabnya

Puluhan Petugas Satpol PP saat menyambangi Rujab Bupati Konsel
Puluhan Petugas Satpol PP saat menyambangi Rujab Bupati Konsel

TEGAS.CO, KONAWE SELATAN – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra) naik pitam atas pernyataan dan tulisan yang diduga sopir istri Bupati Konsel, Hj Nurlin Surunuddin di akun Facebook miliknya dengan tulisan “Satpol a***ng semua d konsel mlm jumat gk ada yg piket”. Selain pernyataan tertulis juga melalui siaran langsung.

Atas pernyataan sang drivier ibu Bupati Konsel ini yang bernama Agus (Pablo) di akun facebooknya, seluruh anggota Satpol PP Konsel keberatan dan menyambangi rumah jabatan Bupati Konsel untuk meminta klarifikasi dan pertanggung jawaban atas tulisan yang disampaikan di media sosial.

“Semua anggota keberatan atas pernyataan dan tulisan yang dilayangkan di media facebook yang dilakukan oleh seorang sopir ibu Bupati Konsel Hj Nurlin Surunuddin. Karena itu semua anggota Satpol hadir di rujab Bupati untuk menemui sang sopir,” ujar Sekdis Satpol PP Konsel Armunanto AP kepada awak media ini, Kamis (17/06/2021).

Menurut Armunanto, kicauan sopir ibu bupati dalam hal ini Agus alias Pablo di media sosial Facebook memantik kemarahan anggota Satpol yang dikatai “Ang dan Sn”. Untuk itu keberadaan anggota Satpol untuk meminta pertanggungjawaban atas pernyataannya dan kemudian akan dilaporkan kepihak kepolisian.

“Kami masih menunggu konfirmasi dari yang bersangkutan untuk meminta klarifikasi atas apa yang disampaikan di media facebook. Jika itu tidak segera, maka akan dilaporkan di Polisi terkait pelanggaran ITE dengan pernyataan kasar dan merusak institusi,” jelasnya.

Baca juga : Kasus Naik Pangkat 53 ASN, Kejari Konsel Tetapkan Tiga Tersangka

Mantan Camat Laonti ini mengaku, tulisan dan pernyataan sopir ibu Bupati Konsel tersebut ditengarai dalam kondisi mabuk dan pulang di rumah jabatan pada tengah malam. Saat pulang, mendapati semua Satpol PP yang bertugas sudah pada tidur dan tidak membukakan pintu. Kemungkinan inilah yang menjadi alasan sang sopir meluapkan kemarahannya dan menuliskan kata-kata yang tidak pantas.

“Ada juga tulisannya yang menyampaikan bahwa kalau ada yang tersinggung dengan penyataanku termasuk atasan Satpol PP silakan komplen. Termasuk tidak menghargai pak Bupati”, sebutnya.

Terkait pernyataan dan tulisan di media sosial, pihak Satpol PP Konsel sementara menunggu pertemuan dengan pihak yang bersangkutan untuk mengklarifikasinya.

“Hingga saat ini kita masih menunggu. Adapun kelanjutannya akan kami sampaikan nanti,” pungkas Armunto.

MAN / YA

Komentar