TEGAS.CO., KOLAKA UTARA – Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka Utara (Kolut), untuk meraih hasil maksimal di ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke-28, Tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tahun 2020 yang digelar secara virtual, terbukti membuahkan hasil.
Meski belum berhasil menjadi juara pertama, namun di ajang MTQ tahun ini Kafillah Kolut berhasil menyabet 4 medali emas, 5 perak dan 3 perunggu. Dengan hasil tersebut Kolut harus puas bertengger diurutan ke 5, dari 17 Kabupaten/Kota se Sultra, peserta MTQ ke-28 tingkat Provinsi Sultra 2020.
Atas keberhasilannya meraih 4 medali emas tersebut, Kolut dipastikan berhak mengutus 4 peserta terbaiknya yang berhasil menyabet emas di ajang MTQ tingkat Provinsi ini, untuk mewakili Sultra di ajang MTQ tingkat Nasional, yang akan diselenggarakan di Kota Padang Provinsi Sumatera Barat, November mendatang.
“Dibanding MTQ tahun lalu, Alhamdulillah, di ajang MTQ tahun ini kafilah Kolut menunjukkan peningkatan, kita berhasil menduduki peringkat ke-5 dari 17 Kabupaten/Kota, yang mengikuti MTQ ke-28 tingkat Provinsi Sultra ini,” ungkap Kepala Kemenag Kolut, Drs. H. Baharuddin, usai kegiatan penutupan MTQ tingkat Provinsi, yang digelar secara virtual, di Aula lantai III Kantor Bupati Kolut, Jumat (25/9). Dihadiri Wakil Bupati. H. Abbas. SE
Menurutnya, dengan rampungnya pelaksanaan MTQ tingkat provinsi ini, maka semua peserta yang berhasil menjadi juara di cabangnya masing-masing, selanjutnya akan dipersiapkan untuk mengikuti MTQ tingkat Nasional.
“Untuk Kolaka Utara yang dinyatakan berhasil lolos menjadi juara satu ada empat peserta. Selanjutnya kita menunggu jadwal dan panggilan dari LPTQ Provinsi untuk menuju ke tingkat nasional,” tutur Baharuddin.
Terhadap para peserta MTQ Kolut, Baharuddin berpesan, baik yang berhasil menjadi juara maupun yang belum berhasil menjadi juara, agar lebih giat belajar dan terus mengasah kemampuan, serta tidak cepat berpuas diri dengan apa yang telah diraih saat ini, mengingat kompetisi di ajang MTQ setiap tahunnya akan semakin ketat.
“Kita sudah berupaya maksimal, tapi karena ini pertama kalinya mengikuti MTQ secara virtual, sehingga masih menemukan beberapa kendala, ada beberapa peserta yang merasa kurang puas dengan penampilannya sendiri. Namun pada intinya, untuk ajang MTQ tahun-tahun berikutnya, Kolut harus lebih baik,” tutupnya.
REPORTER: IS
EDITOR: H5P