Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Berita UtamaSultra

2020, Terminal Puuwatu Jadi Trayek Baru Simpul Utama

1393
×

2020, Terminal Puuwatu Jadi Trayek Baru Simpul Utama

Sebarkan artikel ini
2020, Terminal Puwatu Jadi Trayek Baru Simpul Utama
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tenggara Ir. H Hado Hasina (Kanan) saat mempersentasekan fungsi fungsi terminal di tahun 2020.

Terminal Puwatu yang naik status dari terminal Tipe B ke Tipe A bakal dioptimalkan sesuai dengan pertemuan lintas lembaga beberapa waktu lalu, Karena itu Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Dinas Perhubungan Sultra bersama Dinas Perhubungan Kota Kendari untuk mengotimalkan terminal tersebut untuk disesuaikan sebagai trayek baru pada simpul utama dalam Kota Kendari di tahun 2020.

Untuk mewujudkan terminal sebagai simpul utama trayek baru, Dinas perhubungan Provinsi akan membuat surat dan ditujukan kepada Duinas Perhubungan Kota Kendari  terkait penerbitan simpul trayek baru dalam Kota Kendari yakni, Puuwatu-Baruga, Puuwatu-Bungkutoko, Baruga-Bungkutoko, Puuwatu-Terminal Kota, Baruga-terminal Kota, Puuwatu-Lapulu, Baruga- Lapulu dan lainnya.

“Untuk mengoptimalkan penetapan terminal Puuwatu sebagai terminal Tipe A dan Baruga sebagai terminal Tipe B, maka fungsi-fungsi terminal tipe AB,dan C dalam Kota Kendari, maka pada tahun 2020 akan ditetapkan trayek baru,” ujar kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sultra Ir. H. Hado Hasina saat ditemui di terminal Puuwatu, Kamis, (12/12/2019).

Mantan Sekda Buton Utara itu mengaku, dengan dioptimalkannya fungsi terminal Pelabuhan Bungkutoko jelang penyelesaian jembatan teluk Kendari yang  akan bisa memberi akses langsung dari terminal A Puuwatu, terminal C kota melalui jalur jembatan teluk Kendari ke Bungkutoko, sehingga penyelenggaraan angkutan darat dalam kota kendari semakin  memberikan kepastian, tentang keamanan, kenyamanan dan keselamatan pengguna angkutan darat dalam kota.

“Tahun 2020, semua terminal-terminal ini kita akan fungsikan sesuai dengan peruntukannya. Selain itu dengan tuntasnya terminal pelabuhan bungkutoko serta jembatan yang menghubungkan Kota lama dan Lapulu, maka semua angkutan darat di Kota Kendari diharapkan sudah tertib berlalu lintas,” akunya.

Mantan Pj Walikota Baubau itu menambahkan, dengan difungsikannya terminal tipe B dapat dipahami bila masih ada warga atau pihak yang belum terbiasa dengan naik turunnya penumpang dari terminal ke terminal, mengingat sekian tahun terminal tipe B tidak ada di Sultra

 “Namun karena aturannya dengan adanya Undang-Undangnya, bahwa angkutan orang dalam trayek itu berawal dan berakhir di terminal dan itu sudah harus diterapkan, kalau tidak, maka undang undang tidak akan pernah diwujudkan di lapangan,” tandasnya.

ADV

error: Jangan copy kerjamu bos