Kandas di Semifinal, Sultra United Satria Wakumoro FC Berbenah untuk Kejuaraan Berikutnya

Logo Satria Wakumoro FC

TEGAS.CO., SULTRA- Salah satu Club jempolan asal kabupaten Muna Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yakni Sultra United Satria Wakumoro FC harus terhenti di semifinal usai mengakui keunggulan Redland asal kabupaten Kolaka pada kejuaraan Soeratin Cup U17.

Kejuaraan yang digelar di Kolaka Utara itu, terselenggarakan sejak akhir bulan November hingga menghentikan langkah Sultra United di semifinal pada jumat 3 Desember dengan menelan kekalahan 2-1.

Menanggapi hal tersebut, Manager Club Sultra United Satria Wakumoro FC, La Isra saat konferensi pers disalah satu caffe di Kota Kendari mengungkapkan bahwa pihaknya tidak terlalu memikirkan kekalahan dikarenakan anak asuhannya telah memberikan permainan terbaik. Minggu (5/11/2021)

“Kami tidak akan berlarut-larut dengan kekalahan ini. Lagi pula kita dipertontonkan dengan permainan yang sangat memukau dari kedua tim. Maka apresiasi layak kita beri kepada tiap pemain.” Jelasnya.

La Isra, selaku Manager Sultra United Satria Wakumoro

Disisi lain, Ia menambahkan bahwa dalam waktu dekat ini, pihaknya akan melakukan beberapa pembenahan terhadap club yang dibawahinya itu, guna mematangkan persiapan menghadapi Piala Soeratin  2022 mendatang.

“Berbenah dalam artian demi kemajuan club itu sudah pasti kami lakukan, apalagi Sultra United akan menghadapi Piala Soeratin U17 di tahun 2022 mendatang, termasuk U15 dan Senior,” pungkasnya.

Di tempat yang berbeda, La Ode Hira selaku pelatih club mengungkapkan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi semangat dan kekompakan dalam pola permainan tim.

“Kami mengakui kehebatan lawan tanding di semifinal. Kendati demikian, kami tetap mengapresiasi permainan tim yang solid dan pantang menyerah. Sampai ke semifinal pun bukanlah hal yang mudah, kami harus bermain lebih unggul dibandingkan tim terbaik tiap kabupaten/kota.” Jelasnya.

La Ode Hira, Pelatih Satria Wakumoro FC

Kendari demikian, selaku Pelatih, Hira menghimbau kepada seluruh pemain untuk terus meningkatkan kemampuan dengan rajin berlatih dan berdoa serta memetik pelajaran dari setiap pertandingan yang dilalui.

“Kami berharap agar tim Sultra United Satria Wakumoro tetap kompak dan terus berlatih sesuai porsinya, mengenai kekalahan yang kemarin cukup menjadi pelajaran untuk kembali mematik api semangat adik-adik agar terus berkembang,”ucapnya.

Menurut pelatih sepak bola asal Muna itu, menang ataupun kalah itu bukan poin utama, pengalaman dan perkembangan tiap pemain di tiap pertandingan lebih diprioritaskan, setiap pengalaman adalah bekal berharga guna memotivasi diri menjadi yang terbaik.” Tutupnya.

Reporter: B_Khan
Editor: H5P

 

Komentar