TEGAS.CO., KENDARI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) menyelenggarakan acara malam ramah tamah dengan Senator Negara Bagian Hawaii, Amerika Serikat, Christopher Kalani Cushman di Aula Serbaguna Rumah Jabatan (Rujab) Gubernur Sultra, Minggu (18/6/2023).
Kunjungan Senat untuk Young Southeast Asian Leaders Initiative (YSEALI) Reciprocal Project di Provinsi Sultra tesebut diterima dan disambut langsung oleh Gubernur Sultra) Ali Mazi.
Hadir dalam acara tersebut Perwakilan Kementerian, Plh. Sekda Sultra, Asisten I Bidang Administrasi Pemerintah dan Kesra, Asisten II Bidang Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Sekda Sultra, Pj. Bupati Kolaka Utara, Kalak BPBD Sultra, Kadis Kominfo Sultra, Kadis Pariwisata, Kadis Sosial, Kadis Kelautan dan Perikanan, Kepala BAPPEDA dan Karo Adpim
Christopher Kalani Cushman, menyampaikan pengalaman pertama ke Indonesia datang langsung ke Sultra di Kota Kendari, sehingga dalam kunjungan ini akan membuka kembali kerja sama dan pemahaman yang lebih baik lagi mengenai Hawaii.
Program tersebut jelasnya, untuk mempermudah Amerika Serikat dan juga negara-negara Asia Tenggara terutama Indonesia untuk saling belajar satu sama lain. Otomatis negaranya datang di sini untuk saling belajar untuk masyarakat hukum adat.
Dia mengungkapkan, sampai saat ini, sama-sama saling belajar kalau di Hawaii dan terutama juga Indonesia memiliki masalah yang sama mulai masalah dari nelayan, sumber daya perikanan, kelautan dan bagaimana juga mengembangkan masyarakat-masyarakat di daerah pesisir dan kepulauan.
“Terima kasih sekali kepada Bapak Gubernur dari pihak-pihak jajaran terkait yang sudah menerima kami di Sulawesi Tenggara dan juga sudah sama-sama bergembira untuk memajukan masyarakat pesisir dan kepulauan dan semoga dengan kegiatan ini bisa membuka kerjasama lagi kedepannya antara Hawaii dan Sultra untuk memajukan kesejahteraan masyarakat pesisir dan kepulauan,” ucapnya.
Ia berujar, yang menarik di sini Sultra adalah penghasil kopi, coklat, kakao dimana di Hawaii ini ada produk terkenal Coklat Hawaii tetapi tidak punya perkebunan yang cukup besar untuk coklatnya dan mungkin dengan kunjungan ini bisa ada kolaborasi yang lebih jauh lagi antara Sultra dan Hawaii untuk memproduksi coklat.
Gubernur Sultra menyampaikan, kehadirann Christopher di Sultra sudah tepat, karena daerah ini sama dengan Hawaii mudah-mudahan menjalin kerjasama untuk ke depannya.
“Kalau kita melihat di Sulawesi Tenggara ini dari seluruh Indonesia, terutama Sulawesi Tenggara mempunyai potensi sumberdaya alam yaitu kita mempunyai kebun coklat, perkebunan kopi dan masih digarap oleh perorangan disini ada juga pertambangan dan tambang emas kemudian ada nikel, ada aspal dan lain sebagainya,” ujar Ali Mazi.
Lanjutnya, kemudian berbicara kelautan, Sultra memiliki 10 destinasi wisata, terumbu karang yang cukup bagus kurang lebih 570 spesies sehingga di Wakatobi masuk 10 destinasi pariwisata.
“Sultra juga memiliki sumber daya alam yang cukup bagus mungkin di Sultra bisa menumbuh kembangkan potensi di daerah yang tidak ada di Hawaii atau di Sultra, kita bisa kolaborasi ke depannya,” katanya.
Acara ramah tamah ditutup pemberian cindremata oleh Christopher Kalani Cushman kepada Gubernur Sultra yaitu Petaka kayu, coklat, dan bingkisan. Sedangkan Ali Mazi memberikan miniatur Tugu Persatuan Sultra.
REDAKSI
Komentar