tegas.co., ACEH TIMUR – Kepolisian Resor Aceh Timur, melakukan penandatanganan MoU dengan Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama Kabupaten Aceh Timur di Aula Serba Guna Polres Aceh Timur, Jum’at (25/11/2016).
Acara itu dihadiri oleh perwakilan Kepala Sekolah dan guru Pendidikan Kewarga Negaraan (PKN) di wilayah hukum Polres Aceh Timur.
Marzuki Anshari, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Timur, menyatakan, menyambut baik upaya Polres Aceh Timur yang memasukan pendidikan berlalu lintas ke mata pelajaran PKN. Dirinya berharap, ke depan pemerintah bisa mengadakan tekhnologi yang bisa membantu tugas kepolisian.
“Dalam hal memonitor lalu lintas, seperti yang sudah diterapkan oleh negara-negara tetangga,”ujarnya.
Sementara itu, Abdul Munir, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Timur, mengapresiasi inisiatif Kapolres Aceh Timur yang memberikan perhatian khusus bagi anak didik dalam berlalu lintas.
“Mudah-mudahan dengan dimasukanya pendidikan berlalu lintas pada mata pelajaran PKN diharapkan bisa membuat para pelajar semakin tertib dalam berlalu lintas,”kata Abdul Munir.
Kapolres Aceh Timur AKBP Rudi Purwiyanto, S.I.K, M. Hum menyampaikan, faktor terjadinya kecelakaan lalu lintas dipicu oleh 2 (dua) hal, yakni disiplin dan etika.
Menurutnya, disiplin adalah bagaimana kita mematuhi peraturan berlalu lintas, misalnya kita selalu menggunakan helm, alat kelengkapan berkendara juga dipersiapkan serta kendaraan yang layak dan standar untuk dikendarai.
Sementara itu etika adalah cara berlalu lintas di jalan raya dengan menghargai sesama pengguna jalan. Dengan tetap mengedepankan disiplin dan etika berlalu lintas, diyakini resiko yang diakibatkan kecelakaan lalu lintas bisa ditekan.
‘Karena, banyaknya korban kecelakaan lalu lintas mulai dari luka ringan, luka berat hingga meninggal dunia karena kurangya disiplin dan etika dalam berlalu lintas,”Ungkap Kapolres.
MoU yang ditandatangani oleh ketiga pimpinan institusi ini akan mengimplementasikan pendidikan lalu lintas pada mata pelajaran PKN dan ke depanya Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Timur melalui Kepala Bidang Pendidikan Menengah juga akan memberikan pelajaran praktek berkendara secara baik dan benar dengan instruktur dari Polsek maupun dari Satlantas Polres Aceh Timur. Sebagai tahap permulaan, SMA Negeri Idi nantinya akan dijadikan percontohan.
ROBY SINAGA/NAYEF