tegas.co, KOLAKA, SULTRA – Badan Narkotika Nasional Kabupaten ( BNNK Kolaka) mengumpulkan Tim Asesmen Terpadu di wilayah hukum kabupaten kolaka untuk menyatukan visi rehabilitasi. Hal ini juga dilakukan untuk memaksimalkan penanganan tersangka atau terdakwa pecandu Narkoba dan korban penyalahgunaan Narkoba dalam program rehabilitasi.
Rapat koordinasi ini berlangsung di Aula pertemuan kantor BNNK Kolaka 17/03/2017, yang diikuti dari Tim Hukum BNNK Kolaka, Polres Kolaka, Kejaksaan, Lembaga Pemasyarakatan dan tim dokter dari Rumah Sakit Benyamin Guluh Kolaka.
Menurut Kepala BNNK Kolaka (Eryan Noviandi) yang juga selaku Ketua Tim Asesmen Terpadu (TAT) di wilayah hukum Kabupaten Kolaka yang ditemui dikantornya (22/03/17) mengatakan, tujuan pembetukan Tim Asesmen Terpadu ini, sebagai sarana koordinasi antar institusi dan lembaga yang saling terkait.
Serta sebagai pedoman dalam memaksimalkan penanganan para pecandu, penyalahguna dan korban penyalahguna Narkoba, sehingga terlaksananya rehabilitasi dalam proses hukum.
“Untuk itu, demi kelancaran tugas Tim Asesmen Terpadu di wilayah hukum Kabupaten Kolaka yang telah terbentuk, diperlukan rakor dan sinergiritas dari instansi/lembaga yang terkait,”Ujar Eryan.
Eryan menambahkan, meski nanti dalam perjalanannya, memungkinkan terdapat banyak tantangan akan dihadapi, seperti yang dilontarkan oleh masing – masing anggota tim, tetapi hal tersebut bukanlah suatu persoalan yang akan menghambat kinerja Tim, apabila seluruh anggota Tim Asesmen Terpadu ini tetap menjalin solidaritas.
“Kerjasama dan jalur koordinasi yang baik merupakan jalan keberhasilan T.AT untuk kepentingan masyarakat di wilayah hukum Kabupaten Kolaka,”Ungkapnya.
Sebagai tindak lanjut dari rapat perdana tersebut, BNNK Kolaka akan kembali dilaksanakan rakor dalam waktu dekat, dengan menghadirkan Kepala BNNP Sultra dan Kabid. Rehabilitasi BNNP Sultra.
LAN / HERMAN