tegas.co, KENDARI, SULTRA – Terkait banyaknya kecelakaan yang terjadi di laut dan sungai di tahun 2017 ini yang menelan korban jiwa membuat Badan Sar Nasional (Basarnas) Kendari mengluarkan himbauan kepada warga agar selalu memperhatikan peralatan keselamatan sebelum melakukan penyeberangan atau mengarungi laut dalam aktifitasnya, sehingga pada saat terjadi peristiwa kapal tenggelam, penumpang dapat terselamatkan.
FOTO : FT
Kecelakaan penyeberangan sungai kembali terjadi di desa Ronga Kongga Kecamatan Bondoala yang menyebabkan dua warga meninggal dunia akibat tenggelam. Peristiwa ini merupakan yang kesekian kalinya terjadi di wilayah Sultra.
Untuk menghindari kejadian serupa, Kepala Kantor SAR Kendari Muslimin menghimbau agar warga yang akan melakukan penyeberangan hendaknya memperhatikan peralatan keselamatan utamanya pelampung, sehingga pada saat terjadi kecelakaan di laut maupun sungai dapat mengunakan pelampung untuk keselamatan.
“Sebaiknya dan wajib setiap hendak melakukan penyebrangan sungai atau melaut, alat kelengkapan seperti pelampung itu harus ada. Jadi ketika ada kecelakan laut atau sungai, maka pelampung tersebut dapat membantu warga,”Ujarnya saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (6/4).
Muslimin juga menambahkan, jika ada bencana alam maupun peristiwa yang membutuhkan bantuan SAR, sesegera mungkin melapor ke kantor SAT ataupun menggunakan panggilan telepon dengan nomor Kontak 115, sehingga petugas SAR bisa langsung ke tempat kejadian perkara (TKP) dengan segera.
Menurutnya, petugas SAR Kendari, selalu siaga 24 jam untuk menerima laporan warga, untuk melakukan bantuan penyelamatan di masyarakat yang membutuhkan bantuan .
FT / HERMAN
Komentar