tegas.co, BANTUL , YOGYAKARTA – Untuk mengembalikan kekuatan budaya asli, saat ini Pemerintah Kabupaten Bantul melalui Dinas Kebudayaan akan menetapkan diri dalam pembangunan Desa Budaya dengan mengadakan Gelar Potensi Rintisan Desa Budaya.
FOTO : NADHIR ATTAMIMI
Acara Gelar Potensi Rintisan Desa Budaya ini dilaksanakan mulai tanggal 14 hingga 24 April mendatang, serentak diikuti 30 Desa yang tersebar di Kabupaten Bantul. Dengan menampilkan potensi budaya yang ada di desanya masing-masing.
Saat ini Dinas Kebudayaan Bantul sedang mengoptimalkan dalam melestarikan kebudayaan yang ada di Kabupaten Bantul secara menyeluruh.
“Dengan berdirinya Dinas Kebudayaan sendiri, kami akan lebih fokus melestarikan budaya-budaya yang ada di Bantul” ujar Kabid Budaya, Seni dan Tradisi Dinas Kebudayaan Bantul, Dodik Kuswardono, Jum’at (15/4)
Dengan diadakan acara ini agar desa-desa yang ada di Kabupaten Bantul bisa menjadi desa-desa yang penuh akan potensi budaya dan seni.
“Harapan kami dengan adanya Gelar Desa Rintisan Budaya, desa-desa di Kabupaten Bantul bisa menjadi Desa Budaya. Kedua, Seni dan Budaya yang ada di Desa masing-masing bisa berkembang dan lestari” tutupnya.
Hari ini Desa Pendowoharjo menjadi tempat pembukaan acara tersebut dengan menampilkan seni dan budaya desa tersebut diantaranya Jathilan, Hadroh, Gejog Lesung dan Kethoprak.
NADHIR ATTAMIMI / HERMAN