tegas.co., YOGYAKARTA – Masa jabatan Ketua Tim Penggerak PKK di 2 Kabupaten Kota di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta telah berakhir dan digantikan dengan Ketua Tim Penggerak PKK yang baru, pelantikan digelar di Kantor Kepatihan, Yogyakarta, Rabu (31/5/2017). Pelantikan dengan mengagendakan, memberhentikan serta, mengangkat Ketua Tim Penggerak PKK yang baru periode 2017-2022.
oleh Ketua Umum Tim Penggerak PKK Daerah Istimewa Yogyakarta Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas.
FOTO : NADHIR
Pengangkatan ke 2 Ketua Tim Penggerak PKK tersebut meliputi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kulon Progo, dr. Dwikisworo Setyowireni S.Pak, dan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kota Yogyakarta, Tri Kirana Muslidatun, S.Psi.
Pelantikan langsung di lakukan oleh Ketua Umum Tim Penggerak PKK Daerah Istimewa Yogyakarta Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas di depan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Sultan Hamengkubuwana X dan 2 Bupati Waliokota Kabupaten tersebut.
Ketua Umum Tim Penggerak PKK DIY, GKR Hemas, mengucapkan terimakasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kulon Progo dan Kota Yogyakarta, selama menjabat dan mengabdi untuk masyarakat. Ia mengajak selalu untuk menjaga persatuan dan kesatuan NKRI, terkhusus pembangunan DIY.
“Saya mengajak untuk selalu menjaga semangat persatuan dan kesatuan Republik Indonesia serta turut berpartisipasi dalam pembangunan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY),” ungkap GKR Hemas.
Ia berharap, agar Tim Penggerak PKK Kabupaten Kota bisa bekerja dengan sebaik-baiknya pada Pejabat Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kulonprogo dan Kota Yogyakarta.
Sementara itu Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta, Ngarso Dalem Sri Sultan Hamengku Buwono X dalam kesempatan tersebut, menuturkan, menjadi Ketua Tim Penggerak PKK adalah amanah yang di emban oleh seorang istri Bupati Walikota / Wakil Bupati Walikota.
“Isteri harus memberikan keteladanan perilaku dan berjiwa pamomong, karena seorang isteri membawa citra suami yang pejabat,” ungkap Ngarso Dalem.
Ngarso Dalem menerangkan, untuk meningkatkan kesejahteraan, keluarga harus dibekali pengetahuan dan keterampilan oleh Kader-Kader Penggerak PKK. Misi ini setidaknya mengandung dua isu besar berkaitan, bahwa keberhasilan membangun ketangguhan keluarga sejahtera di masa kini akan menghasilkan generasi masa depan yang lebih berkualitas.
Sebagai Ketua Dewan Penyantun TP PKK DIY, Ngarso Dalem berjanji akan selalu mengoptimalkan dukungan dan fasilitas untuk mensinergikan Program PKK.
“Akan berdaya-upaya mengoptimalkan dukungan dan fasilitas untuk mensinergikan agar Program PKK, dengan peran sebagai pelopor dan motor penggerak pembangunan dalam mewujudkan Keluarga Mandiri,” tuturnya.
Beliau juga meminta kesediaan seluruh jajaran Pimpinan TP PKK Kabupaten untuk memberikan keteladanan yang patut ditiru agar bisa berperan aktif untuk turut pembangunan Indonesia.
“Rasa syukur dan mohon petunjuk-Nya, disertai semangat kebangkitan perempuan, semoga kaum perempuan Indonesia yang tergabung dalam Tim Penggerak PKK bisa berperan aktif untuk turut membangun Indonesia yang maju, sejahtera, demokratis dan berkeadilan, serta berkeunggulan,” pungkas Ngarso Dalem.
NADHIR ATTAMIMI / HERMAN