FOTO : DSW
tegas.co, JEPARA JATENG – Sebanyak 1.105 Jamaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Jepara siap menunaikan ibadah haji ke tanah suci Mekkah. Tahapan dalam proses pemberangkatan telah siap, termasuk memberikan bimbingan manasik bagi calon jamaah. JCH tersebut terdiri dari 502 jamaah laki-laki dan 603 jamaah perempuan.
Bupati Jepara, KH. Ahmad Marzuqi, SE berkesempatan untuk membuka manasik haji massal bagi 1.105 JCH asal Kabupaten jepara. Saat membuka bimbingan manasik haji, Orang nomor satu di jepara itu terlebih dahulu mengucapkan selamat kepada seluruh JCH yang akan berangkat ke tanah suci pada tahun 2017 ini.
“Kita semua sudah sepantasnya bersyukur mendapatkan kesempatan bisa ke tanah suci, karena masih banyak diantara saudara-saudara kita yang seharusnya berangkat, akan tetapi harus tertunda keberangkatannya karena berbagai hal,” ujarnya saat membuka manasik massal di gedung Haji Jepara, Selasa (18/7) katanya.
Bupati dua periode itu berharap, kepada seluruh JCH Jepara dalam melaksanakan ibadah haji agar terus meningkatkan pemahaman, tentang tata cara pelaksanaan serta menyiapkan diri baik persiapan fisik maupun mental.
“Dengan demikian para jamaah calon haji dapat menunaikan ibadah sesuai ketentuan syariat Islam dan dapat mengerjakan seluruh syarat dan rukun dengan sempurna,” katanya berharap
Selain mengajak meningkatkan pemahaman tata cara pelaksanaan haji, Ahmad Marzuqi berpesan kepada para calon jamaah untuk selalu menjaga kesehatan, agar dalam melaksanakan semua prosesi ibadah haji dengan baik.
“Demikian juga agar selalu memelihara dan menjaga kesehatan fisik serta mental dengan sebaik-baiknya. Jangan menganggap remeh untuk memelihara kebugaran jasmani dan mental. Jangan takabur, jangan sombong, hindari pertengkaran dan kemarahan yang hanya akan merusak ibadah haji yang saudara-saudara laksanakan,” pungkasnya.
Sebelumnya Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Jepara, Drs. H. Nor Rosyid, M.Si, melaporkan jumlah JCH Kabupaten Jepara dijatah kuota 1.112 JCH. Dari jumlah tersebut dikatakan, yang melunasi di tahap I adalah 1.074 JCH dan di tahap II adalah 29 JCH.
“Total melunasi adalah 1.103 JCH. Ditambah Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD) sejumlah 9 orang, jadi jumlah jamaah asal Kabupaten Jepara yang berhak berangkat sejumlah 1.112 JCH,” ujarnya melaporkan.
Namun, dikarenakan adanya jamaah yang melakukan mutasi keberangkatan, baik itu mutasi masuk dan keluar. Sehingga jumlah jamaah yang berangkat dari Kabupaten Jepara berdasarkan kloter keberangkatan, sejumlah 1.107 JCH.
“Seiring berjalannya waktu terdapat 2 orang JCH lunas yang batal berangkat dikarenakan meninggal dunia, yaitu Dhou’ul Khamid Ahmad nomor porsi 1100369250 dan Marwan Muh Zuhdi Sari nomor porsi 1100413897. Sehingga Jumlah Jamaah Calon Haji yang berangkat dari Kab. Jepara direncanakan sejumlah 1.105 Jamaah Calon Haji,” papar Nor Rosyid.
Jumlah 1.105 JCH tersebut terbagi menjadi 4 kloter yang masuk dalam 2 gelombang. Sebelum menuju ke Tanah Suci, JCH terlebih dahulu menuju ke embarkasi Donohudan Solo.
“Gelomban Pertama, kloter 41 rencana keberangkatan 8 Agustus dengan jumlah jamaah calon haji sebanyak 355 jamaah dan pada gelombang kedua yakni, kloter 93 dengan 103 jamaah pada 24 Agustus, kloter 94 dengan 355 dan kloter 95 dengan 292 jamaah (2 meninggal –pen) pada 25 Agustus,” ungkap Kepala Kemenag Jepara.
Dari jumlah JCH Kabupaten Jepara tersebut, Miftakhul Ahyar Tarmuji berasal dari Desa Batukali RT. 003/003 Kecamatan Kalinyamatan menjadi jamaah termuda dengan usia 19 tahun. Sedangkan untuk jamaah tertua berusia 87 tahun bernamaSopiatun Untung Kadimin asal Desa Kemujan RT. 019/009 Kecamatan Karimunjawa.
DSW
PUBLISHER : HERMAN