Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Kolaka, Drs. I Nyoman Suastika, M.Si meluncurkan proyek yang disebut dengan Sistem Integrasi Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi Pembangunan Daerah Terintegrasi (SIDARSI), yang dihadiri oleh Bupati Kolaka H. Ahmad Safei dan Syaifullah Kepala Dinas Kominfo Provinsi Sulawesi Tenggara pada Senin pagi (01/07/2019).
Proyek perubahan diluncurkan atas dasar Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008, Tentang Keterbukaan Informasi Publik.
Disebutkan bahwa, informasi merupakan kebutuhan pokok setiap orang bagi pengembangan pribadi dan lingkungan sosialnya, serta merupakan bagian penting bagi ketahanan nasional,
Selain itu, bermanfaat bagi perkembangan pengelolaan informasi dan dokumentasi pembangunan daerah yang cepat, sangat berperan dalam strategi penyelenggaraan pembangunan.
Kepala Dinas Kominfo Kolaka Drs. I Nyoman Suastika mengatakan, proyek perubahan ini mengangkat topik “Pengembangan Sistem Integrasi Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi Pembangunan Daerah dengan menggunakan aplikasi Sidarsi”.
Sistem Integrasi Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi Pembangunan Daerah Terintegrasi ialah suatu sistem yang menyajikan data pembangunan secara komprehensif, dimana data berbasis elektronik/e-database disajikan dalam bentuk aplikasi yang mendokumentasikan serta mengadministrasikan data dan informasi kondisi daerah, yang dapat diakses oleh publik dan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) serta sejalan dengan semangat keterbukaan informasi publik.
Perencanaan berbasis elektronik yang digunakan dalam proses perumusan kebijakan penyusunan dokumen rencana pembangunan daerah berbasis daring adalah untuk menjawab berbagai persoalan yang seringkali dihadapi dalam proses penyajian data pembangunan daerah.
“Sidarsi ini akan dikelola oleh PPID yang berada di masing – masing OPD, dan dibantu salah seorang operator yang akan menginput seluruh informasi dan dokumentasi secara berkala di Command Centre,”terangnya.
I Nyoman Suastika menambahkan, hal ini akan mengantarkan Kabupaten Kolaka menuju ke era transparansi, sebab, tak ada lagi data – data OPD yang tidak terinput di aplikasi.
Selain itu, aplikasi sidarsi akan disinkronkan dengan aplikasi E-evaluasi dan E-fisik, sehingga progress pembangunan yang ada di Kabupaten Kolaka dapat terlihat melalui aplikasi tersebut.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Kominfo Provinsi Sulawesi Tenggara, Syaifullah mengatakan, memberikan apresiasi terhadap proyek perubahan Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Kolaka, sebab, dari 17 Kabupaten dan Kota termasuk Provinsi Sultra sendiri, baru kali ini ada louncing Command Centre dengan aplikasi yang dapat memantau kegiatan OPD/SKPD, kegiatan masyarakat dan kegiatan balas swasta.
“Saya mengapresiasi dengan louncingnya proyek perubahan Diskominfo Kolaka ini, ini menandakan bahwa Sulawesi Tenggara akan semakin maju dan berkembang dalam hal informasi dan komunikasi,”ungkapnya.
Syaifullah berharap agar Pemerintah Kabupaten Kolaka dapat mendukung proyek tersebut, dalam hal kebutuhan anggaran agar ke depan semakin berkembang sehingga dapat menjangkau hingga kegiatan – kegiatan yang ada di pelosok.
Sementara itu, Bupati Kolaka H. Ahmad Safei mengatakan, akan mendukung proyek tersebut sehingga ke depan setiap OKP/SKPD yang ada di Kabupaten Kolaka akan dipantau oleh kamera CCTV minimal satu hingga dua kamera.
“Ini harus diberi dorongan karena hal ini sudah menjadi tuntutan dan kewajiban bagi kita semua, khususnya kedelapan obyek pelayanan yang disupervisi oleh KPK,”tegasnya.
D A R